BPBD ; 7 Kecamatan Di Tanjabbar Rawan Karhutla

Lintas Tungkal

- Redaksi

Kamis, 28 Mei 2020 - 16:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Pelaksana BPBD Tanjabbar Drs. Zulfikri, M.AP

Kepala Pelaksana BPBD Tanjabbar Drs. Zulfikri, M.AP

KUALA TUNGKAL – Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Propinsi Jambi, memprediksikan jika puncak musim kemarau akan terjadi pada bulan Juni, Juli hingga Agustus 2020.

Hal ini disampaikan Kepala Pelaksana BPBD Tanjabbar Drs. Zulfikri, M.AP. Ia menyebutkan bahwa musim kemarau di Kabupaten Tanjung Jabung Barat diprediksikan terjadi pada bulan Juni mendatang.

“Prediksi yang kita terima dari BMKG, musim kemarau akan mulai terjadi bulan Juni mendatang,” sebut Zulfikri di Kuala Tungkal, Selasa (26/05/20).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menyebutkan bahwa di Kabupaten Tanjabbar sendiri dari 13 Kecamatan. Ada 7 Kecamatan yang rawan akan bencana kebakaran dan lahan (Karhutla).

7 Kecamatan rawan Karhutla tersebut yakni, Kecamatan Betara, Kuala Betara, Bram Itam, Pengabuan, Senyerang, Tebing Tinggi dan Kecamatan Batang Asam.

“Di Kecamatan Betara ada 8 desa, Kuala Betara 2 desa, Bram Itam 2 desa, Pengabuan 4 desa, senyerang 3 desa, Tebingtinggi 3 desa dan Batang Asam 7 desa.” Kata Zulkifli.

Menurutnya bahwa, di 7 Kecamatan ini merupakan wilayah yang selama ini berpotensi terjadi Karhutla.

“Wilayah kita ini merupakan lahan gambut yang sangat mudah terbakar, buktinya pada tahun 2019 lalu ada 88 kejadian dengan lahan yang terbakar mencapai 570 hektar.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, kata Mantan Kadis Perpustakaan dan Kearsipan ini, maka pentingnya persiapan SDM dan peralatan dengan melibatkan pihak BPBD, Kodim, Polres, dinas terkait dan juga masing-masing perusahaan.

“Semua yang terlibat harus mempersiapkan peralatan nya jika nantinya terjadi kebakaran hutan dan lahan,” tutupnya.(*)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kapolres Tanjab Barat Cek Kesiapan Pos Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026
Kapolres Tanjab Barat Lakukan Pengecekan Dermaga : Ingatkan Operator Transportasi Lengkapi Alat Keselamatan 
Wakil Bupati Tanjab Barat  Tinjau Gereja untuk Berikan Rasa Aman kepada Umat Kristiani
Tinjau Ibadah di Gereja, Polres Tanjab Barat Pastikan Keamanan Ibadah Natal dan Tahun Baru Berjalan Kondusif
Polres Tanjab Barat Lakukan Sterilisasi Gereja Menjelang Perayaan Natal 2025 
Pemerintah Dorong Keadilan Energi Lewat SPBU Nelayan di Donggala
Danrem 042/Gapu Sambut Kunjungan Kerja Wamen Haji dan Umrah RI di Jambi
Pemerintah Tanjab Barat Serahkan Paket Asupan Nutrisi untuk Keluarga Berisiko Stunting melalui Program GENTING
Berita ini 160 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 26 Desember 2025 - 17:10 WIB

Kapolres Tanjab Barat Cek Kesiapan Pos Pengamanan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Jumat, 26 Desember 2025 - 11:34 WIB

Kapolres Tanjab Barat Lakukan Pengecekan Dermaga : Ingatkan Operator Transportasi Lengkapi Alat Keselamatan 

Rabu, 24 Desember 2025 - 22:16 WIB

Wakil Bupati Tanjab Barat  Tinjau Gereja untuk Berikan Rasa Aman kepada Umat Kristiani

Rabu, 24 Desember 2025 - 22:01 WIB

Tinjau Ibadah di Gereja, Polres Tanjab Barat Pastikan Keamanan Ibadah Natal dan Tahun Baru Berjalan Kondusif

Rabu, 24 Desember 2025 - 18:55 WIB

Polres Tanjab Barat Lakukan Sterilisasi Gereja Menjelang Perayaan Natal 2025 

Berita Terbaru

Proses evakuasi jenazah Tiurmalina Boru Sinaga (70), ibu kandung Aipda Simson Pakpahan, personel Kompi 1 Batalyon-C Satbrimob Polda Sumut yang menjadi korban banjir di Kota sibolga. (Dok Polda Sumut/IDNtimes)

Sumatera Utara

30.875 Rumah Warga Sumut Rusak Akibat Banjir dan Longsor

Jumat, 26 Des 2025 - 19:29 WIB