YMPC Tanjabbar Dampingi 6 Anak Talasemia Berjuang Untuk Sembuh

Lintas Tungkal

- Redaksi

Jumat, 30 September 2022 - 09:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Yulianti bersama orang tua dan Anak - Anak Talasemia saat menjalani perobatan di Palembang. FOTO : Ist

Yulianti bersama orang tua dan Anak - Anak Talasemia saat menjalani perobatan di Palembang. FOTO : Ist

KUALA TUNGKAL – Yayasan Muslim Penuh Cinta (YMPC) Tanjung Jabung Barat, Jambi, mendampingi 6 (Enam) Anak yang di diagnosa menderita Talasemia Berjuang untuk sembuh dengan menjalani Medical Checkup Hematologi di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang.

Ketua YMPC Tanjung Jabung Barat, Yuliawati menyebutkan, sebenarnya untuk pendampingan Anak Talasemia beberapa waktu lalu sudah dilakukan YMPC. Tetapi, baru sebatas mencarikan donor darah dan rutin melihat kondisi mereka berobat, cek darah dan transfusi.

“Saat ini Bang, peraturan BPJS untuk mendapatkan obat yang diklaim, harus mendapatkan surat hasil pemeriksaan medis Hematologi yang ada di RSUP Dr Mohammad Hoesin Palembang,” kata Wanita yang akrab disapa Bunda Uli ini, Kamis (29/9/22).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut Uli menuturkan, selain membutuhkan biaya cukup besar untuk menjalani pemeriksaan dan berobat kendala dari para orang tua proses untuk ke Rumah Sakit di Palembang itu seperti apa.

“Jadi kita dari pemerhati Anak merasa terpanggil yang kemudian menghubungi beberapa Instansi untuk bekerjasama. Karena anak – anak yang kita bawa ini tengah berjuang bertahan dari talasemia dengan obat dan transfusi darah,” katanya.

Selama ini talasemia tidak terpantau karena para orang tua yang tidak pernah mengeluhkan, selagi pengobatan itu masih bisa dilakukan di Tanjung Jabung Barat.

“Tapi kali ini kan beda. Karena harus dirujuk ke Palembang. Kalaupun orang tua tergolong mampu tapi kelamaan karena talasemia membutuhkan pengobatan seumur hidup dan mahal kalau tidak ditanggung BPJS lama kelamaan akan kehabisan biaya,” jelasnya.

Sebab dari yang diketahui Uli obat yang dikonsumsi Anak Talasemia ini untuk 1 (Satu) Botol saja berkisar Rp 3 Juta sampai Rp 3,5 Juta. Dan setiap Anak membutuhkan Satu setengah Botol setiap Bulannya.

“Belum lagi Tranfusi darah yang bisa Dua Kantong setiap Bulan. Kalau tidak di tanggung BPJS sekaya – kayanya orang akan roboh, menanggung biaya penyakit Anak seumur hidup,” katanya.

Uli merasa bersyukur dengan melakukan berbagai upaya baik ke Baznas Tanjung Jabung Barat untuk akomodasi perjalanan dan Dinas Perhubungan yan membantu transportasi Tungkal – Jambi tidak dikenakan biaya apapun.

“Di Jambi melalui dinsos kita minta rekomendasi Dinsos ke Balai aAyatama yang kemudian merujuk kita ke Sentra Budi Perkasa yang ada di Palembang. Dan alhamdulillah untuk kemarin biaya perjalanan dari Jambi ke Palembang itu disediakan oleh Balai Alyatama Jambi,” tuturnya.

“Alhamdulillah nya lagi untuk biaya makan, minum sama Rumah singgah yang ada di Palembang, ditanggung Sentra Budi Perkasa Kemensos yang ada di Palembang,” imbuhnya.

Saat mendampingi Anak Talasemia sempat ditemui kendala. Karena ternyata bahwa ada Dua orang Anak yang orang tuanya dinyatakan mengalami talasemi minor dan kedua orang tua anak itu pun harus menjalani pemeriksaan.

“Sempat bingung juga karena yang dirujuk hanya penyakit Anak. Maka dari itu diurus kembali untuk rujukan orang tua dan untuk biaya pengobatan di Palembang dibantu Dinsos Palembang melalui pengajuan dari Yayasan dan atas nama Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga atau LK3 juga,” sebut Ketua YPMC Tanjab Barat Yulianti. (Bas)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bupati Anwar Sadat Bagikan 59 Sepeda Motor Operasional Da’i Desa, Agar Dakwah Sampai ke Pelosok
Sekretaris Daerah Tanjab Barat Buka Perticab ke-3 Saka Bakti Husada
Dukung Olahraga, Ketua DPRD Tanjab Barat Jamu Atlet Sepak Bola Makan Malam
Ketua DPRD Tanjab Barat Salurkan Bansos untuk Warga Prasejahtera di Desa Tanjung Tayas
Tanjab Barat Tambah 6.661 Sambungan Jargas Rumah Tangga Untuk 5 Kelurahan
Bupati Anwar Sadat Ajak Korpri-ASN Galang Dana Untuk Membantu Korban Bencana Banjir Sumatera
Bupati Serahkan Bantuan Kambing dan Dana Pengembangan Pesantren di Kecamatan Pengabuan
Wabup Katamso Hadiri Peresmian Ponpes Sholeh Al-Mubarok di Desa Gemuruh, Tungkal Ulu
Berita ini 440 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 20:07 WIB

Bupati Anwar Sadat Bagikan 59 Sepeda Motor Operasional Da’i Desa, Agar Dakwah Sampai ke Pelosok

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:55 WIB

Sekretaris Daerah Tanjab Barat Buka Perticab ke-3 Saka Bakti Husada

Kamis, 11 Desember 2025 - 13:03 WIB

Dukung Olahraga, Ketua DPRD Tanjab Barat Jamu Atlet Sepak Bola Makan Malam

Minggu, 7 Desember 2025 - 18:10 WIB

Ketua DPRD Tanjab Barat Salurkan Bansos untuk Warga Prasejahtera di Desa Tanjung Tayas

Sabtu, 6 Desember 2025 - 08:01 WIB

Tanjab Barat Tambah 6.661 Sambungan Jargas Rumah Tangga Untuk 5 Kelurahan

Berita Terbaru

Proses evakuasi jenazah Tiurmalina Boru Sinaga (70), ibu kandung Aipda Simson Pakpahan, personel Kompi 1 Batalyon-C Satbrimob Polda Sumut yang menjadi korban banjir di Kota sibolga. (Dok Polda Sumut/IDNtimes)

Sumatera Utara

30.875 Rumah Warga Sumut Rusak Akibat Banjir dan Longsor

Jumat, 26 Des 2025 - 19:29 WIB