Aek Singolot Meluap dan Hanyutkan Puluhan Pondok Santri

Lintas Tungkal

- Redaksi

Kamis, 21 Desember 2023 - 12:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aek Singolot Meluap dan Hanyutkan Puluhan Pondok Santri, Rabu (20/12/23).  FOTO ; Magrifatulloh

Aek Singolot Meluap dan Hanyutkan Puluhan Pondok Santri, Rabu (20/12/23).  FOTO ; Magrifatulloh

PURBA BARUAek Singolot yang mengalir melintasi Desa Purba Baru, Kecamatan Lembah Sorik Marapi, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) meluap dan menghanyutkan puluhan pondok santri Pesantren Musthafawiyah yang berada di bantaran sungai tersebut, Rabu (20/12/23) malam sekitar pukul 21.00 WIB.

Kepala Desa Purba Baru Asran mengatakan, kejadian ini merupakan yang terparah sepanjang pengetahuannya. Meski demikian belum ada laporan adanya korban jiwa atau santri yang hanyut.

“Di belakang rumah ini ada puluhan pondok santri dan musala, itu hanyut semua. Terus di hilir ada satu rumah warga yang juga terdampak,” katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Asran menuturkan, tingginya debit air akibat hujan deras selepas Magrib ditengarai menjadi penyebab banjir.

“Ini sudah mulai surut. Tadi tinggi air satu meter lebih dari posisi sekarang,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Madina Mukhsin Nasution yang ditemui di lokasi mengaku pihaknya langsung bergerak menuju Desa Purba Baru begitu mendapatkan informasi adanya banjir. “Kami dan Basarnas langsung ke lokasi untuk melakukan evakuasi santri yang ada di seberang sungai,” katanya.

Mukhsin menambahkan, pihaknya masih melakukan pendataan jumlah pasti pondok yang terbawa arus sungai. “Kami masih fokus mengevakuasi santri sebelum dilakukan pendataan untuk memperoleh data pasti, kami taksir sekitar 30 pondok hanyut,” tuturnya.

Tim BPBD dan Basarnas, jelas Mukhsin, akan tetap berada di lokasi untuk melakukan pemantauan.

“Kami rencana akan di sini sampai pagi sembari melakukan pendataan bersama pihak pesantren,” terangnya.

Terkait korban jiwa, Mukhsin belum bisa memastikan. Namun, sampai berita ini dilansir hanya ada satu santri yang dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan karena wajahnya tergores seng pondok saat berupaya menyelamatkan diri. “Kami masih menunggu pendataan dari pesantren karena mereka yang mengetahui jumlah santri,” tutupnya.

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Penulis : Magrifatulloh

Editor : Redaksi

Sumber Berita: Lintastungkal

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pertamina Kerahkan Transportasi Multi-Moda, Penyaluran BBM Tembus Takengon!
Tragis! Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Halaman Masjid Nurul Hikmah
Aisyah, Balita 5 Tahun di Kota Jambi Diduga Terpeleset Terbawa Arus Drainase, Tim SAR Lakukan Pencarian
Kebakaran Gudang Minyak di Tungkal I, Polisi Lakukan Penyelidikan
Mobil Masuk Jurang, Tim SAR Cari Dua Korban di Merangin-Kerinci
Korban Bencana di Agam: 173 Orang Meninggal dan 85 Orang Hilang, 10.910 Orang Mengungsi
Banjir Rob Lumpuhkan Akses Utama ke Pelabuhan Roro Kuala Tungkal, Kapolres Tanjab Barat Kerahkan Personel Bantu Warga
Bocah 10 Tahun Tenggelam di Sungai Batang Tebo, Tim SAR Dikerahkan
Berita ini 223 kali dibaca
KONTEN PROMOSI pada widget diatas merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan oleh pihak ketiga, bukan dari redaksi Lintastungkal.com. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten promosi ini.

Berita Terkait

Minggu, 21 Desember 2025 - 19:26 WIB

Pertamina Kerahkan Transportasi Multi-Moda, Penyaluran BBM Tembus Takengon!

Rabu, 17 Desember 2025 - 17:35 WIB

Tragis! Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Halaman Masjid Nurul Hikmah

Jumat, 12 Desember 2025 - 23:47 WIB

Aisyah, Balita 5 Tahun di Kota Jambi Diduga Terpeleset Terbawa Arus Drainase, Tim SAR Lakukan Pencarian

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:52 WIB

Kebakaran Gudang Minyak di Tungkal I, Polisi Lakukan Penyelidikan

Senin, 8 Desember 2025 - 11:21 WIB

Mobil Masuk Jurang, Tim SAR Cari Dua Korban di Merangin-Kerinci

Berita Terbaru

Proses evakuasi jenazah Tiurmalina Boru Sinaga (70), ibu kandung Aipda Simson Pakpahan, personel Kompi 1 Batalyon-C Satbrimob Polda Sumut yang menjadi korban banjir di Kota sibolga. (Dok Polda Sumut/IDNtimes)

Sumatera Utara

30.875 Rumah Warga Sumut Rusak Akibat Banjir dan Longsor

Jumat, 26 Des 2025 - 19:29 WIB