Antisipasi PMK, Peternak di Tanjab Barat Dihimbau Waspada

- Redaksi

Rabu, 18 Mei 2022 - 13:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Memberikan Pengobatan atau Vaksin Terhadap Sapi

Ilustrasi Memberikan Pengobatan atau Vaksin Terhadap Sapi

KUALA TUNGKAL – Guna mengantisipasi munculnya Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang dapat menilar kepada Hewan ternak Sapi dan Kambing dan Hewan ternak lainnya ini, Peternak di Kabupaten Tanjung Jabung Barat Dihimbau untuk waspada.

Kasi Hewan Dinas Perkebunan dan Peternakan Tanjab Barat, Julandi mengatakan bahwa sejauh ini di Tanjab Barat belum ada laporan hewan terinfeksi penyakit jenis PMK tersebut.

BACA JUGA :  Pesan Bupati Anwar Sadat Kepada Peserta Diklat Kompetensi SDM APIP Tanjab Barat

“Kita belum lakukan pemeriksaan karena tidak ada laporan gejala klinis yang mengarah ke PMK.” Kata Julandi, Senin, (16/5/22).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepada peternak dan pedagang hewan kurban di Tanjab Barat agar tetap mewaspadai dan mengenali tanda tanda penyakit PMK ini, dan rutin melakukan kontrol kesehatan hewan kepada puskeswan setempat maupun bagi peternak untuk selalu menjaga kebersihan kandang menggunakan disinfektan.

BACA JUGA :  Pabanrim Polres Tanjab Barat Gelar Pemeriksaan Administrasi Terhadap 124 Peserta Casis Bintara Polri 2020

“Hendaknya peternak atau pemilik hewan memperhatikan dan rutin melakukan pengecekan kebersihan terhadap ternaknya, jika muncul tanda-tanda hewan mulai demam, depresi dan mengeluarkan air liur secara berlebihan serta penurunan nafsu makan maka hendaknya segera melaporkan ke kita agar segera ditindaklanjuti untuk dilakukan pengobatan,” Imbaunya.

BACA JUGA :  Dhea Viryzha Duduki Jabatan Direktur Oprasional Pengembangan Usaha SMSI Pusat

Disisi lain, Julandi menyebutkan bagi hewan yang terinfeksi penyakit PMK dan dikonsumsi oleh manusia maka daging tersebut masih tergolong aman jika pada saat proses pengolahan nya dilakukan secara sempurna. “PMK tidak zoonosis, dagingnya aman untuk dikonsumsi asalkan dimasak dengan sempurna.” Pungkasnya.(Dik/Bas)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik Secara Bertahap 2026, Disesuaikan dengan Daya Beli
Peduli Kesehatan Anak, Pemerintah Tanjab Barat Melaksanakan Sunatan Massal
Sambut HUT RI dan Kabupaten, Pemerintah Tanjab Barat Gelar Operasi Katarak Gratis
Wabup Katamso : Komitmen Pemerintah Dukung Penuh Program MBG
Wabup Katamso Serahkan Bantuan Program GENTING
Bupati Tanjab Barat Sampaikan Akan Gelar Operasi Katarak Gratis
Kenaikkan Cukai Rokok : Mengurangi Dampak Buruk Asap Rokok Bagi Perokok Pasif
Mengurangi Dampak Kesehatan: Kenaikan Cukai Rokok sebagai Upaya Menurunkan Angka Perokok di Indonesia
Berita ini 155 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 19 Agustus 2025 - 18:31 WIB

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik Secara Bertahap 2026, Disesuaikan dengan Daya Beli

Jumat, 1 Agustus 2025 - 22:38 WIB

Peduli Kesehatan Anak, Pemerintah Tanjab Barat Melaksanakan Sunatan Massal

Sabtu, 26 Juli 2025 - 22:44 WIB

Sambut HUT RI dan Kabupaten, Pemerintah Tanjab Barat Gelar Operasi Katarak Gratis

Minggu, 20 Juli 2025 - 12:12 WIB

Wabup Katamso : Komitmen Pemerintah Dukung Penuh Program MBG

Kamis, 10 Juli 2025 - 22:39 WIB

Wabup Katamso Serahkan Bantuan Program GENTING

Berita Terbaru