LINTASTUNGKAL.COM, KUALA TUNGKAL – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tanjung Jabung Barat menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Tahun 2018.
Rakor secara resmi dibuka Sekretaris Daerah Tanjab Barat Drs. H. Ambok Tuo, MM mewakili Bupati Tanjab Barat DR. Ir. H. Safrial, MS di Aula Hotel Cahaya Kuala Tungkal, Sabtu (17/11/18).
Hadir dalam acara pembukaan Rakorda ini Ketua MUI KH. Abdul Halim Kasim, SH, Ketua LAM Tanjab Barat Martunis, M.Pd, Danramil 419-03 Tungkal Ilir Kapten Inf Rohandi, Ketua Muhammadiyah Drh. Budiono, serta perwakilan MUI 13 Kecamatan sebagai peserta Rakorda.
Sesuai arahab Bupati dalam sambutan tertulis, Sekda H. Ambok Tuo mengucapkan selamat dan apresiasi atas terselenggaranya Rakorda MUI Tanjab Barat Tahun 2018.
Sekda juga menyampaikan bahwa umat Islam kedepan menghadapi tantangan yang lebih berat dan komplek, selain pengaruh globalisasi sebagai akibat kemajuan sains dan tekhnologi juga adanya kecendrungan maraknya kelompok sempalan.
“Selain itu, akhir-akhir ini ada fenomena melemahnya ukhuwah islamiyah yang didasari dari perbedaan pandangan politik yang disadari atau tidak merupakan sebuah konsekuensi diselenggarakannya pesta demokrasi (Pemilu 2019) yang telah disepakati sebagai fasilitas untuk memilih pimpinan negara dan wakil rakyat,” ujar Sekda.
“Melalui Rakorda MUI Tahun 2018, saya mengharapkan agar dapat menghasilkan rumusan-rumusan untuk program kerja yang realistis dan implementatif dalam menguatkan peran ulama untuk kemaslahatan umat,” ucapnya.
Sekda juga mnegaku, Pemkab Tanjab Barat sesuai kewenangan dan ketentuan peraturan perundang-undangan, akan terus mendukung sepenuhnya setiap upaya yang dilakukan MUI Tanjab Barat dalam membangun dan meningkatkan kualitas akidah dan moralitas masyarakat di daerah ini.
“Terkait Pembangunan Gedung MUI, Pemkab Tanjab Barat sudah menyiapkan lahan untuk lokasi pembangunan pada anggaran Tahun 2109,” tutup Ambo Tuo.
Editor : Tim Redaksi