KUALA TUNGKAL – Bupati Tanjung Jabung Barat H. Safrial menyambut sekaligus mendampingi Gubernur Jambi H. Fahrori Umar dalam rangka penunjauan penanganan pasies ISPA akibat danpak karhutla di RSUD KH Daud Arif dan sejumlah PKM, Kamis (26/09/19).
Kepada Fahrori dan rombongan, Safrial menyampaikan terima kasih atas kunker gubernur ke Bumi Serengkuh Dayung Serentak Ketujuan guna melihat langsung dampak dari bencana karhutla khususnya warga yang terkena ISPA..
“Terkait penanganan kahutla, jajaran Pemerintah Tanjab Barat dan instansi telah melakukan pengendalian dan penanganan maksimal,” ungkap Safrial kepada Fahrori.
Sosialisasi dan pemahaman terkait juga terus dilakukan oleh Satgas Karhutla, kecamatan dan desa bersama TNI dan Polri.
“Demikian juga kepada pelaku kegiatan pengolahan lahan untuk waspada karhutla, serta melakukan pengawasan terpadu,” terangnya.
Selain itu lanjut Safrial, pihaknya juga telah mengaktifkan posko terpadu Kabupaten Siaga Karhutla di wilayah Tanjung Jabung Barat.
“Semua itu perlu dilakukan dalam rangka meminimalisir hotspot dan bencana Karhutla, baik dari segi jumlah maupun dari segi luas lahan yang terbakar,” jelas Bupati.
Bupati juga menilai pembuatan kanal-kanal air di Desa atau lokasi yang rawan terjadi Karhutla akan sangat membantu dalam proses pencegahan serta penanganan kebakaran hutan dan lahan.
Dalam kunjungan ini Gubernur Fahrori menyerahkan bantuan masker dan oxygen face mark kepada fasilitas kesehatan (faskes) Yang merawat korban terdampak ISPA.
Adapun rute Faskes yang dilakukan Gubernur beserta rombongan adalah Puskesmas yang dikunjungi pertama Puskesmas Rawat Jalan Sukarejo Kecamatan Betara, kemudian Puskesmas Rawat Jalan Sungai Saren Kecamatan Bram Itam, Pukesmas Parit Gomping dan terakhir RSUD KH. Daud Arif di Kuala Tungkal.
Editor : Tim Redaksi