KUALA TUNGKAL – Car Free Day (CFD) atau hari bebas kendaraan bermotor akan diberlakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat Jambi. Tahap awal pelaksanaan, Car Free Day akan dipusatkan di Alun – Alun Kota Kuala Tungkal atau Laman Orang Kayo Rajo Laksmano yang berlokasi di Depan Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat.
Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat, Jambi Hairan menyampaikan penyelenggaran Car Free Day membutuhkan komitmen dan kerjasama yang baik antara Lemerintah daerah, unsur Kepolisian, dunia usaha dan partisipasi Masyarakat.
“Kita berharap kegiatan ini menjadi salah satu solusi untuk menciptakan ketertiban, keamanan, dan keselamatan berlalu lintas serta meningkatkan kualitas hidup yang sehat nyaman dan bersih,” kata Wabup disela membuka kegiatan Rapat Koordinasi Forum Lalu Lintas Angkutan Jalan Kabupaten Tanjung Jabung Barat Tahun 2022 di Pola Utama Kantor Bupati, Senin (30/5/22).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hairan menghimbau, kepada Instansi serta OPD yang terkait untuk segera berkoordinasi dan mempersiapkan secara matang, agar dapat merumuskan rencana kegiatan Car Free Day dan melibatkan semua unsur, elemen Masyarakat agar dapat menumbuhkan potensi ekonomi kreatif masyarakat dari pelaksanaan kegiatan Car Free Day.
Terpisah, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Tanjung Jabung Barat H. Firdaus Khatab mengatakan, penyelanggaraan Car Free Day, Hari bebas kendaraan Roda Dua maupun Roda Empat ini waktunya masih akan dibicarakan kapan akan dilaunching.
“Kita berharap dalam beberapa pekan kedepan ini Car Free Day bisa di launching secara umum oleh Pak Bupati,” katanya.
Dijelaskan H Firdaus Khatab sehubungan dengan lokasi, tahap awal direncanakan di Alun – Alun Kota Kuala Tungkal atau Laman Orang Kayo Rajo Laksmano.
“Kedepannya akan kita lihat apakah bisa diselenggarakan dibeberapa titik dalam Kota Kuala Tungkal yang jelas dipusatkan dulu di Alun – Alun,” sebutnya.
Masih dikatakan Asisten II Ekonomi dan Pembangunan Setda Tanjung Jabung Barat H Firdaus Khatab, dengan adanya Car Free Day ini bagaimana Masyarakat bisa beraktivitas setelah libur terutama Masyarakat umum, PNS, TNI dan Polri.
“Kita berkeinginan kedepan tidak hanya Car Free Day, tetapi seperti yang disampaikan Pak Wakil Bupati, bagaimana menggerakkan ekonomi Masyarakat setelah beraktivitas olahraga. Masyarakat bisa makan dan minum, berjualan terutama makanan khas daerah,” jelasnya.(Bas)