JAMBI – Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto mengatakan konflik agraria di Jambi tidak bisa dibiarkan.
“Menteri juga menyentil konflik lahan. Ini harus diselesaikan, bagaimana korporasi dan rakyat bisa berdampingan. Bisa diselesaikan dengan musyawarah. Kalau tidak selesai jadi bom waktu,” kata Edi Purwanto pada acara kunjungan kerja Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto ke Jambi, Kamis (23/8/23).
Karena itu, ia berharap komitmen dan peran aktif lebih dari Kementerian ATR BPN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebelumnya Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto mengingatkan konflik agraria di Provinsi Jambi masih banyak.
Bahkan, Jambi menduduki posisi ketiga di Indonesia terkait permasalahan itu.
“Jambi menduduki posisi ketiga,” kata Hadi di Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muara Jambi, Kamis (24/8/23).
Hadi mengaku terus menerima aduan terkait konflik agraria yang terjadi di Jambi.*
Penulis : Redaksi
Sumber Berita : Linatastungkal