TANJAB BARAT – Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendorong agar Tunjangan Hari Raya (THR) Lebaran 2023 dibayarkan lebih cepat. Hal ini guna memberikan keleluasaan bagi masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran.
Selain itu, pembagian THR diyakini akan mendorong belanja masyarakat dan mengerakkan roda ekonomi nasional.
Pencairan THR
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan pemerintah akan mencairkan THR ASN dan pensiunan ASN mulai 4 April mendatang atau H-10 Lebaran.
“Untuk pencairan THR ini akan dimulai pada H-10 dari hari raya Idul Fitri ini, kira-kira tanggal 4 April sudah mulai dicairkan,” ujar Sri Mulyani dalam Press Statement THR dan Gaji 13, Rabu (29/3/23).
Sri Mulyani menyampaikan, komponen THR 2023 ini sama dengan tahun lalu, yakni diberikan sebesar gaji/pensiun pokok dan tunjangan yang melekat pada gaji/pensiun pokok, serta ditambah 50% tunjangan kinerja per bulan bagi yang mendapatkan tunjangan kinerja.
Sementara bagi instansi pemerintah daerah diberikan paling banyak 50% tambahan penghasilan dengan memperhatikan kemampuan kapasitas fiskal daerah dan sesuai peraturan perundang-undangan.
Pembayaran TPP
Selain THR, pembayaran Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) sangat ditunggu-tunggu para pegawai yang mengabdi di Pemerintah Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Barat menjelang Lebaran Idul Fitri 1444 H sebagai tambahan pemenuhan kebutuhan.
Namun, hingga hari ini belum ada kepastian bila akan dibayarkan untuk TPP bulan Januari dan Februari 2023.
Terkait pembayaran TPP ini, sebelumnya Sekda Tanjab Barat H. Agus Sanusi, Jum’at (24/2/23) menyebut untuk pembayaran TPP masih proses dan diupayakan sebelum Ramadhan 1444 Hijriyah.
“Sekarang sedang proses penyusunan Perbup nya,” kata Sekda.
Setelah selesai tambah Sekda, nanti minta persetujuan ke Kemendagri dan Pemerintah Provinsi Jambi baru bisa dibayarkan.
“Kita usahakan sebelum puasa ramadhan sudah dibayar,” pungkasnya.(*/bas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News