Misteri Mayat Terikat Tali Dalam Bendungan di Bungo Terungkap, Pelaku Orang Dekat Korban

- Redaksi

Minggu, 5 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Bungo, AKBP Guntur Saputro, SIK, MH Saat Mendatangi Lokasi Penemuan Mayat terikat tali di Dam atau Bendungan di Unit 14 Dusun Mulya Jaya, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, Kamis (2/12/21)

Kapolres Bungo, AKBP Guntur Saputro, SIK, MH Saat Mendatangi Lokasi Penemuan Mayat terikat tali di Dam atau Bendungan di Unit 14 Dusun Mulya Jaya, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, Kamis (2/12/21)

BUNGO – Tidak butuh waktu lama, Satreskrim Polres Bungo akhirnya berhasil mengungkap misteri mayat terikat tali di Dam atau Bendungan di Unit 14 Dusun Mulya Jaya, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, Kamis (2/12/21) kemarin.

Informasi diperoleh Korban ternyata dibunuh oleh orang dekat korban, korban dibuang ke dalam bendungan dalam kondisi hidup tangan dan kakinya terikat tali. Karena kehabisan oksigen akhirnya korban meninggal dunia.

Kapolres Bungo, AKBP Guntur Saputro, SIK, MH dikonfirmasi via ponselnya membenarkan pihaknya berhasil mengungkap misteri mayat terikat tali yang dibuang di bendungan di Dusun Mulya Jaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Guntur mengatakan pihaknya juga telah mengamankan dua orang terduga pelaku pembunuhan.

“Hasil otopsi kemarin memang dugaan korban di buang ke Bendungan dalam kondisi hidup. Korban kehabisan oksigen dan meninggal dunia,” katanya, Minggu (5/12/21).

Lanjut AKBP Guntur, katakana jika pelaku memang dilakukan oleh orang dekat korban itu sendiri.

“Kini kedua terduga pelaku sudah diamankan di Mapolres Bungo untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Mantan Kapolres Tanjab Barat itu.

Sementara terkait motif pelaku menghabisi korban dengan cara itu, Guntur menyebut masih di dalami.

“Kalau untuk motif dari pembunuhan itu masih kita dalami, karena semua saksi dan keterangan sudah didapat besok akan kita sampaikan secara gamblang,” tandas Kapolres.(*)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kantor Desa Suak Labu Terbakar, sejumlah Dokumen Penting Hangus
Rem Blong, Tronton Bermuatan Kabel PT Telkom Tabrak Tiang PLN di KM 123 Merlung
BREAKING NEWS : Tiang PLN di Tabrak ‘Dump Truck’ Lampu di Wilayah ini Padam
Lansia Terjatuh di Dermaga Sungai Berbak Tanjab Timur Ditemukan Meninggal
Perahu karam di Sungai Batanghari, Seorang Warga Kecamatan VII Koto Ilir Tebo Tenggelam
Remaja yang Tenggelam di Danau Riak Tebo Ditemukan Mengapung
Wakil Ketua DPRD Terpilih Ivan Wirata Bersama Pjs Gubernur Sambangi Rumah Duka, Korban Reruntuhan Tembok SMKN1
Sepeda Motor vs Pick Up di Betara 10, Satu Warga Pematang Lumut Meninggal Ditempat
Berita ini 1,416 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 4 Desember 2024 - 19:39 WIB

Kantor Desa Suak Labu Terbakar, sejumlah Dokumen Penting Hangus

Senin, 2 Desember 2024 - 19:17 WIB

Rem Blong, Tronton Bermuatan Kabel PT Telkom Tabrak Tiang PLN di KM 123 Merlung

Rabu, 20 November 2024 - 21:35 WIB

BREAKING NEWS : Tiang PLN di Tabrak ‘Dump Truck’ Lampu di Wilayah ini Padam

Rabu, 20 November 2024 - 20:18 WIB

Lansia Terjatuh di Dermaga Sungai Berbak Tanjab Timur Ditemukan Meninggal

Jumat, 15 November 2024 - 11:06 WIB

Perahu karam di Sungai Batanghari, Seorang Warga Kecamatan VII Koto Ilir Tebo Tenggelam

Berita Terbaru

Kesempatan Emas Tim Garuda Masuk Piala Dunia 2026. FOTO : Ist

Olahraga

Kesempatan Emas Tim Garuda Masuk Piala Dunia 2026

Kamis, 12 Des 2024 - 18:05 WIB