BATANG ASAM – Kebakaran lahan yang terjadi di Kecamatan Batang Asam di sejumlah titik turut mengakibatkan kabut asap semakin dirasakan masyarakat. Kabut asap yang terjadi akan berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat khususnya anak-anak.
Menghindari masyarakat agar tidak banyak terserang penyakit inspeksi saluran pernapasan atau ISPA akibat kabut asap tersebut, jajaran Kecamatan Batang Asam bersama petugas Puskesmas Rawat Inap Suban Kecamatan Batang Asam terjun langsung ke masyarakat dan ke sekolah membagikan ribuan masker gratis.
Dihubungi vai ponsel, Camat Batang Asam Dian Ismail Paripurna, S.Sos menyampaikan, pembagian masker ini dilakukan mengingat kondisi kabut asap yang memprihatinkan di wilayahnya Kecamatan Batang Asam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pemerintah Kecamatan Batang Asam bersama Puskesmas Rawat Inap Suban berinisiatif membagikan masker ke sekolah dan warga masyarakat agar terhindar dari bahaya ISPA, sesak nafas, batuk dan Pilek,” ungkap Dian Ismail Paripurna, Camat Batang Asam, Jumat (13/09/19).
Kegiatan pembagian masker ini dilaksanakan pada kamis pagi, tanggal 12 September 2019 di TK dan PAUD, SD. Sebelum itu petugas puskesmas juga sudah membagikan masker kepada masyarakat dipimpin langsung oleh Kepala PKM Rawat Inap Suban.
“Kemarin ada sekitar 2.000 masker yang dibagikan secara gratis,” jelasnya.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk dapat mengurangi kegiatan di luar rumah ketika terjadi asap pekat dan menggunakan masker ketiak di luar rumah.
Camat Batang Asam menerangkan bahwa kabut asap yang terjadi di Kecamatan Batang Asam ini sudah menganggu pernapasan akibat dari dampak kebakaran hutan dan lahan yang terjadi dibeberapa desa kecamatan Batang Asam ini, salah satunya kebaharan di Kelurahan Dusun Kebun dan Desa Suban menghanguskan hamper 50 hektar lebih.
Editor : Tim Redaksi
