KUALA TUNGKAL – Satu Jamaah Haji asal Kabupaten Tanjung Jabung Barat tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 22 wafat.
Kabar duka ini didapatkan dari Kemenag Tanjab Barat yang menyebutkan jika Jamaah Haji asal Tanjab Barat atas nama Jemakir Sadi Proyo, warga Dusun Delima, RT 002, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjung Jabung Barat meninggal dunia.
Kasi Haji dan Umrah Kemenag Tanjab Barat H. Hendra Kasuma, S.HI membenarkan adanya satu orang jamaah haji asal Tanjab Barat yang wafat tersebut. Kabar duka meninggalnya Almarhum, almarhum meninggal di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Arofah sabtu 10 agustus 2018 sekira pukul 07.46 Waktu Arab Saudi (WAS).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Informasi yang kita dapat disebabkan sesak nafas dan hipertensi,” beber H. Hendra via ponsel, Selasa (13/08/19).
Almarhum ini sebut H. Hendra, usianya 89 tahun dan almarhum sudah dimakamkan di tempat pemakaman yang ada di Kota Sharaye Mekkah.
“Kami atas nama Kementerian Agama turut berbelasungkawa atas meninggalnya almarhum. Semoga amal ibadah almarhum diterima disisi Allah S.W.T dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,” ucap H. Hendra Kasuma.
Sehubungan dengan rangkaian Ibadah Haji sambung H. Hendra Kasuma, hari ini jamaah haji sedang Jamarat Aqobah. Kemudian hari ketiga bertolak ke Mekkah.
“Insya Allah setelah Jamaah selesai menjalani rangkaian ibadah haji, awal september 2019 ini Jamaah haji Tanjab Barat akan pulang ke Tanah Air. Sebab kloter 1 tanggal 17 Agustus 2019 dijadwalkan pulang ke tanah air,” tandasnya.(bs)
Editor : Tim Redaksi