LINTASTUNGKAL.COM, KUALA TUNGKAL – Pemkab Tanjab Barat melaksan upacara bendera memperingati HUT Provinsi Jambi Ke 62 di Halaman Kantor Bupati, Senin (06/01/19).
Seluruh peserta upacara mengenakan pakaian teluk belange dan kebaya khas Jambi dan berlangsung lancar dan khidmad.
Seperti tahun lalu, Upacara HUT ini kembali dipimpin oleh Wakil Bupati Drs. H. Amir Sakib, sedangkan Komandan upacara Arif Mulyadi, S.STP dan Kasat Pol PP Syamsul Juhati, S.Sos selaku Perwira Upacara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tutut hadir juga jajaran Forkompimda diantaranya, Wakapolres Kompol Henri Agus Batubara, Kasdim 0419/Tanjab Mayor Inf Firdaus, Ketua Pengadilan Negeri Kuala Tungkal Ahmad Pettrn Sili SH, MH, Sekda Drs. H. Ambok Tuo, MM beserta para istri.
Kemudian para pejabat Eselon II, III dan IV, para PNS dan Honorer di lingkungan Pemkab Tanjab Barat.
Wakil Bupati H. Amir Sakib membacakan sambutan tertulis Plt. Gubernur Jambi DR. H. Fahrori Umar, M.Hum mengatakan HUT Ke 62 Provinsi Jambi 2019 yang jatuh setiap tanggal 6 Januari ini mengangkat tema, “Kita Pacu Investasi dan Pemantapan Pembangunan Infrastruktur Untuk Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Yang Berkualitas Menuju Jambi TUNTAS 2021”.
Tema tersebut memiliki arti dan makna yang sangat strategis, dalam konteks mempertahan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas atau inklusif, dengan menciptakan iklim investasi yang kondusif.
Disampaikan Wabup, jika diusia ke 62 tahun ini Pemprov Jambi hampir 30 persen masih pergantung pada sekto pertanian, khususnya dari komoditi kelapa sawit dan komoditi karet. Sehingga tidak mengherankan jika geliat pertumbuhan ekonomi di daerah ini, sangat dipengaruhi oleh fluktuasi harga dari kedua komoditi unggulan tersebut.
Sehubungan hal di atas, Plt. Gubernur menghimbau kepada para Bupati/Walikota se-Provinsi Jambi, untuk meningkatkan produksi dan produktivitas lahan pertaniannya, dengan cara memanfaatkan lahan tidur yang ada, serta menerapkan anjuran teknologi pertanian yang tepat guna.
“Sehingga setiap daerah, dalam memenuhi kebutuhan pangannya, dapat mengurangi ketergantungannya, kepada daerah lain,” ujar Wabup.
Sampai dengan Triwulan IV-2018 berdasarkan perhitungan Bank Indonesia Perwakilan Jambi, ekonomi Provinsi Jambi tumbuh sebesar 4,84-5,24 persen, sedangkan pertumbuhan ekonomi selama tahun 2018, tumbuh sebesar 4,59-4,99 persen. Angka pertumbuhan ekonomi tersebut mengalami peningkatan, jika dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi pada tahun sebelumnya yang tercatat 4,64 persen.
Sementara itu laju inflasi selama tahun 2018, dapat dikendalikan pada angka 3,02 persen untuk Kota Jambi dan 2,46 persen Kabupaten Bungo. Pada tahun 2019 berdasarkan prediksi Bank Indonesia kita harus mewaspadai beberapa potensi risiko yang dapat menyebabkan tekanan inflasi yang lebih tinggi yang diakibatkan antara lain oleh anomali cuaca yang dapat mengganggu hasil panen, dan kondisi infrastruktur yang dapat menghambat distribusi barang atau bahan makanan.
Oleh karena itu, Tim Pengendalian Inflasi Provinsi Jambi, harus lebih intens lagi menjalin kerja sama dengan Tim Pengendalai Inflasi di Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi.
“Selamat Hari Jadi ke 62 bagi segenap masyarakat Provinsi Jambi, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan taufiq, hidayah dan Inayahnya kepada kita semua, amin,” ujar Wabup menutup sambutan.
Untuk diketahui bahwa upacara memperingati HUT ke 65 Provinsi Jambi tahun 2018 ini juga dilaksanakan di seluruh Kecamatan dalam Kabupaten Tanjab Barat dipimpin oleh Sekretaris Kecamatan untuk membacakan amanat tertulis Gubernur Jambi.
Edior : Tim Redaksi