JAMBI – Sebanyak 30 santri Tahfizh Qur’an Rumah Mahir Qur’an Rayhana Maulidia Kota Jambi di wisuda.
Dari 30 orang wisudawan tersebut terdiri dari 14 orang laki-laki dan 16 orang perempuan Santri Tahfizh.
Prosesi wisuda berlangsung di Aula Kampus Institut Agama Islam Muhammad Azim ini dihadiri Wakil Wali Kota Jambi Dr. dr. Maulana bersama isteri tercinta Dr. dr. Hj. Nadyah, Sp.OG, Minggu (04/07/21).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Wawako Jambi Maulana yang juga pembina Rumah Mahir Qur’an Rayhana Maulidia dalam sambutannya sangat bangga dengan hafizh dan hafidzah di wisuda hari ini.
Ia mengatakan dirinya dan isteri melalui Rumah Mahir Qur’an Rayhana Maulidia akan terus berkomitmen untuk terus memberikan yang terbaik untuk masyarakat Jambi.
”Saya dan isteri terus berkomitmen untuk melaksanakan tugas yang semua itu membutuhkan waktu, tenaga dan biaya dan Alhamdulillah di berkahi Allah SWT, mungkin ini semua dari do’a kita semua dan para santri,” ungkapnya.
Menurut Maulana menghafal Al-Qur’an itu sangat penting mengingat untuk masuk fakultas kedokteran dengan menghafal Al-Qur’an 30 Juz para calon mahasiswa tidak perlu mengikut test lain, namun test hafalannya dilakukan secara ketat.
“Terus dan terus hafalkan Al-Qur’an, kenapa, sekarang ini untuk masuk fakultas kedokteran harus bisa menghafal Al-Qur’an, saya pernah bertanya dengan salah satu dekan kenapa untuk masuk fakultas kedokteran harus bisa menghafal Al Qur’an, beliau menjawab Al-Qur’an saja bisa di hafal apalagi ilmu kedokteran” Ujar Wawako Maulana.
Maulana menyebutkan kedepannya kegiatan pendidikan Al-Qur’an ini terus akan kita kembangkan dan Raihan Maulidia sendiri akan membuka dua titik lagi yang pertama di Telanai sekarang sudah mulai membuka pendaftaran dan satu lagi nanti di Simpang Rimbo yang sedang dipersiapkan tempatnya.
Halaman : 1 2 Selanjutnya