Bupati Minta Kades Sukseskan Gerakan Cegah Karhutla Pembuatan 114 Ton Kompos Limbah Lahan

- Editor

Rabu, 31 Maret 2021 - 14:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FOTO : Bupati H. Anwar Sadat saat Menghadiri Gerakan Bersama Penolahan Lahan dan Limbah Pembuatan 114 Ton di 114 Desa Optimalisasi Solusi Permanen Cegah Karhutla digelar oleh Polres Tanjab Barat dan Pemkab di Balai Pertemuan Kantor Bupati, Rabu (31/3/21).

FOTO : Bupati H. Anwar Sadat saat Menghadiri Gerakan Bersama Penolahan Lahan dan Limbah Pembuatan 114 Ton di 114 Desa Optimalisasi Solusi Permanen Cegah Karhutla digelar oleh Polres Tanjab Barat dan Pemkab di Balai Pertemuan Kantor Bupati, Rabu (31/3/21).

KUALA TUNGKAL – Dalam pencegahan terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) diwilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Bupati Tanjabbar, H. Anwar Sadat meminta masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara di bakar.

Selain itu Bupati juga menekankan para kepala desa memiliki komitmen gerakan bersama untuk mensukseskan pembuatan 114 Ton Kompos Limbah Lahan di 114 Desa  dalamupaya pencegahan Karhkutla di wilayah masing-masing.

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati H. Anwar Sadat saat menghadiri Gerakan Bersama Penolahan Lahan dan Limbah Pembuatan 114 Ton di 114 Desa Optimalisasi Solusi Permanen Cegah Karhutla digelar oleh Polres Tanjab Barat dan Pemkab di Balai Pertemuan Kantor Bupati, Rabu (31/3/21).

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih jauh Bupati mengajak masyarakat agar bisa merubah mendset dalam membuka lahan tidak dengan membakar, namun bagaimana kedepannya dapat diolah lebih produktif, bernilai ekonomis dan tidak melanggar hokum salah satunya dijadikan kompos.

BACA JUGA :  Senkom Mitra Polri Provinsi Jambi Laksanakan Rakor Persiapan Musprov

“Gerakan bersama solusi permanen cegah karhutla ini, harus di mulai dari perubahan mindset agar tidak membakar lahan, Karhutla harus kita cegah, mumpung masih bisa kita cegah,” kata Bupati.

Dikatakannya, kewaspadaan tinggi menjadi keharusan karena Tanjab Barat termasuk daerah yang sangat rawan kebakaran hutan dan lahan. Banyaknya lahan gambut membuat potensi kebakaran cukup tinggi karena gambut yang kering sangat mudah terbakar dan sulit dipadamkan.

Demikian pula kata Bupati, kebakaran hutan dan lahan sering terjadi akibat ulah manusia, yang mana dilakukan memakai jalan instan.

“Tantangan kita kedepan ada di desa, kita harus komunikasikan pihak perusahaan dan desa, kedeannya perlu dilakukan MOU terkait pupuk kompos untuk mencegah karhutla,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Tilang Manual Mulai Berlaku 1 Juni, Ada 12 Pelanggaran yang Disasar

Pencegahan dan penanganan karhutla tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah karena kemampuan yang dimiliki terbatas. Semua pihak harus peduli mencegah agar bencana kabut asap yang terjadi beberapa tahun lalu tidak sampai terulang karena dampaknya akan merugikan semua pihak.

Untuk itu, ia meminta kepada seluruh kepala desa, agar menjaga desa nya agar tidak terjadi karhutla dengan cara bersosialisasi kemasyarakat.

“Apa yang kita gagas hari ini merupakan solusi permanen cegah Karhutla, terus bersosialisasi, insyaAllah mereka tergugah hatinya untuk tidak membakar hutan dan lahan,” harap Bupati. (*)

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

Aliasi Mahasiswa dan Masyarakat Tanjabbar Bersatu Unjuk Rasa Tolak Pengeseran Tapal Batas di Kemendagri
Senkom Mitra Polri Provinsi Jambi Laksanakan Rakor Persiapan Musprov
Amankan Ibadah di Gereja, Personel Polres Tanjab Barat dan Jajaran Polsek Patroli
Tilang Manual Mulai Berlaku 1 Juni, Ada 12 Pelanggaran yang Disasar
BREAKING NEWS : Enam Remaja Pemakai dan Penjual Lem Diamankan
Kompi 3 Satbrimob Polda Jambi Bantu Evakuasi Warga Terdampak Longsor di Senyerang
Komisi I DPRD, Konsultasikan Terkait PPPK Begini Kata Dirjen GTK Kemdikbud
Lebih Tonase Hingga 15 Ton, Mobilisasi Angkutan Batu bara di Stop Lagi
Berita ini 90 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 26 Mei 2023 - 18:04 WIB

Wanita Bareng Wabup Terciduk Razia di Hotel Pekanbaru Ternyata Kabid di Dispenda

Minggu, 21 Mei 2023 - 09:30 WIB

Korban Jatuh di Sungai Batanghari Karena Kesurupan, Masih dalam Pencarian Tim SAR Gabungan

Senin, 15 Mei 2023 - 16:05 WIB

Puluhan Kios Taman PKK dan 1 Galleri Milik Pemkab Merangin Ludes Dilalap Si Jago Merah

Minggu, 14 Mei 2023 - 19:37 WIB

Angin Kencang Landa Tungkal Harapan Rusak Gudang dan Rumah Warga, Begini Kondisinya

Minggu, 7 Mei 2023 - 15:01 WIB

Tabrak Belakang Truk, Satu Penumpang Truk Terhimpit dan Meninggal Dunia

Minggu, 7 Mei 2023 - 00:31 WIB

Tinggal Sendirian, Kakek 81 Tahun di Mestong Ditemukan Telah Meninggal di Kamar

Rabu, 3 Mei 2023 - 11:25 WIB

Kronologis Mobil Inova Bawa 5 Penumpang Masuk Parit di Desa Muntialo Betara

Rabu, 3 Mei 2023 - 10:30 WIB

Tabrakan Truk dengan Puso di Tanjab Timur : Sopir Truk Diboyong ke RS, Begini Kronologinya

Berita Terbaru