“Pelatihan ini memberikan manfaat yang sangat besar, terutama bagi siswa-siswi kami atau anak didik kami yang memiliki kebutuhan khusus. Sehingga dengan adanya pelatihan ini dapat mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari.” jelasnya.
Salah seorang siswi Kelas XI SMA SLB Negeri Kabupaten Tanjab Timur yang sempat diwawancarai dengan didampingi guru, Rapikatul Fauzah, merasa senang sekali dengan adanya kegiatan pelatihan ini. Ia mengaku diajarkan bagaimana mengolah sampah dapur seperti kulit buah dan sampah sayuran, untuk dijadikan cairan eco enzyme.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya jadi tahu cara membuatnya. Sayur-sayuran bisa jadi eco enzyme, buah-buahan bisa jadi eco enzyme. Jadi semua yang berbahan organik bisa diolah jadi eco enzyme. Di rumah, saya mau praktikan dan bisa mengajarkan ke teman dan orangtua,” tuturnya.
Kegiatan sosialisasi dan pelatihan berlangsung lancar, para siswa/i juga secara langsung diajak berinteraksi dengan memberikan beberapa pertanyaan seputar kegiatan sosialisasi dan pelatihan tersebut. Para siswa/i terlihat antusias menjawab pertanyaan dan bagi siswa/i yang menjawab pertanyaan dengan benar, diberikan hadiah bingkisan.
Kegiatan ditutup dengan ramah tamah dan menyaksikan penampilan menyanyi oleh salah seorang siswi SD, Afifah. Ia merupakan siswi berprestasi yang pernah menjuarai lomba menyanyi tingkat nasional. Dalam kejuaraan tersebut, Afifah berhasil meraih juara tiga. Suasana berubah menjadi haru, karena Afifah yang merupakan siswi tunanetra menyanyikan lagu Rossa yang berjudul “Tak Kan Berpaling Darimu”. (Iz)
Penulis : Tim Media
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Lintastungkal