Kasus Meningkat, Jambi Kekuranagn Tempat Isolasi Pasien OTG Covid-19

- Redaksi

Senin, 28 September 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FOTO : Juru Bicara Satgas P2 Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah, SE, ME

FOTO : Juru Bicara Satgas P2 Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah, SE, ME

JAMBI – Tempat isolasi pasien Covid-19 orang tanpa gejala (OTG) di Provinsi Jambi penuh demikian juga petugas medis kurang.

Itu dikatakan Juru Bicara Satgas P2 Covid-19 Provinsi Jambi Johansyah menyebutkan tempat isolasi pasien orang tanpa gejala (OTG) telah penuh.

Dengan tingginya angka Covid-19 di Jambi saat ini, kata Johansyah, kapasitas tempat isolasi OTG sudah penuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ini, kata dia Pemerintah Provinsi Jambi hanya memiliki satu tempat isolasi khusus OTG. Daya tampungnya sekitar 50 tempat tidur.

“OTG ini memang menjadi perhatian. Karena kalau tidak diisolasi, akan mempercepat penularan,” kata Johansyah, Minggu (27/09/20).

Selain persoalan daya tampung tempat isolasi OTG, Pemprov Jambi juga membutuhkan tambahan tenaga kesehatan.

“Kalau jumlah nakes yang dibutuhkan, itu belum dihitung. Senin baru akan rapat,” kata Johansyah menjelaskan.

Johansyah menyebutkan, untuk mengatasi masalah kurangnya tenaga kesehatan, ada kemungkinan ada pengalihan dari RSUD Abdul Manap atau merekrut tenaga honorer baru.

“Tidak hanya tenaga dokter, untuk perawat yang menjaga juga, memang masih kekurangan,” katanya.

Saat ini untuk menjaga 50 pasien, kata Johansyah, hanya dijaga lima perawat, bergantian setiap hari.

Atas persoalan itu, Pemprov Jambi sudah memberikan sejumlah alternatif tempat isolasi, di antaranya di Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP), kemudian asrama haji dan BPSDM Provinsi Jambi.

“Gedung itu bisa dijadikan tempat isolasi pasien OTG. Tapi butuh persetujuan RT dan Lurah di lokasi tersebut,” kata Johansyah.

Apabila mendapat banyak kendala, Pemprov Jambi akan menjadikan RSUD Raden Mattaher sebagai tempat khusus pasien Covid-19, layaknya daerah lain.

Untuk diketahui, jumlah pasien Covid-19 di Jambi per 27 September 2020 sebanyak 446 orang, sembuh 265 orang dan meninggal 9 orang.

Sementara berstatus suspek 82 orang dan tunggu Swab sebanyak 181 sampel.(*)

Komentar pada Artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

Berita Terkait

Seru! Caleg DPR RI Dapil Jambi Saling Geser Perolehan Suara, Siapa Teratas?
Edi Purwanto dan Rocky Candra Diprediksi Melenggang Menuju Kursi DPR RI
Edi Purwanto dan Ihsan Yunus Bersaing Ketat Raih Kursi DPR RI di Dapil Jambi
Sejumlah Mantan Kepala Daerah dan Tokoh Jambi Dukung AMIN
Gubernur Al Haris Pimpin Rakor Politik se-Provinsi Jambi
Dirjen Minerba Kementerian ESDM Surati Gubernur Jambi Terkait Angkutan Batubara
Provinsi Jambi Salurkan Bantuan Pangan dari Pemerintah Pusat, Gubernur Al Haris : Ini Membantu Masyarakat
Polda Jambi Distribusikan 12.000 Paket Sembako Untuk Masyarakat Provinsi Jambi
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 20 Februari 2024 - 12:33 WIB

Seru! Caleg DPR RI Dapil Jambi Saling Geser Perolehan Suara, Siapa Teratas?

Senin, 19 Februari 2024 - 00:49 WIB

Edi Purwanto dan Rocky Candra Diprediksi Melenggang Menuju Kursi DPR RI

Minggu, 18 Februari 2024 - 01:00 WIB

Edi Purwanto dan Ihsan Yunus Bersaing Ketat Raih Kursi DPR RI di Dapil Jambi

Sabtu, 3 Februari 2024 - 19:17 WIB

Sejumlah Mantan Kepala Daerah dan Tokoh Jambi Dukung AMIN

Kamis, 1 Februari 2024 - 19:27 WIB

Gubernur Al Haris Pimpin Rakor Politik se-Provinsi Jambi

Senin, 29 Januari 2024 - 19:02 WIB

Dirjen Minerba Kementerian ESDM Surati Gubernur Jambi Terkait Angkutan Batubara

Minggu, 28 Januari 2024 - 19:50 WIB

Provinsi Jambi Salurkan Bantuan Pangan dari Pemerintah Pusat, Gubernur Al Haris : Ini Membantu Masyarakat

Senin, 22 Januari 2024 - 08:33 WIB

Polda Jambi Distribusikan 12.000 Paket Sembako Untuk Masyarakat Provinsi Jambi

Berita Terbaru