“Pada sore hari, kebakaran di lahan tersebut telah tertangani dengan baik oleh kerja sama tim yang telah melakukan upaya pemadaman dan pendinginan, ditambah lagi dengan adanya hujan dengan intensitas sedang yang terjadi sore hari. Namun demikian, tim tetap melakukan pendinginan dan memastikan bahwa api telah benar-benar padam,” ujar Letkol Arm Dwi Sutaryo.
Letkol Arm Dwi Sutaryo berpesan kepada masyarakat agar tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar dan mengapresiasi kepada seluruh tim yang terlibat dalam proses pemadaman api.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu, menurut informasi dari KAPOLSEK Sabak Barat, Ipda Nurhadi Sutrisno, titik api mulai diketahui sekira pukul 08.30 WIB di lahan milik Kelompok Tani. Adanya titik api di laporkan oleh Eko, yang merupakan Ketua RT 08 Kelurahan Teluk Dawan.
Begitu menerima laporan, KAPOLSEK Muara Sabak Barat Ipda Nurhadi Sutrisno, bersama personel langsung menuju ke lokasi titik api untuk melakukan pemadam, dengan dibantu masyarakat.
Tidak hanya itu, Ipda Nurhadi Sutrisno juga menyampaikan perusahaan dalam hal ini PetroChina juga turut andil melakukan pemadaman dengan menurunkan tim dengan menggunakan alat berupa mesin Robin, Nozel, dan 18 gulung selang. Diinformasikan bahwa api padam setelah dibantu dengan Water Bombing,
“Alhamdulillah api dapat dipadamkan dan saat ini sedang melakukan pendinginan” ujar KAPOLSEK Muara Sabak Barat tersebut.
Saat ini SATGAS KARHUTLA dikabarkan masih melakukan patroli secara berjenjang, agar kebakaran tidak meluas.*
Penulis : Tim Media
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Lintastungkal
Halaman : 1 2