“Kami terus berkoordinasi dengan Provinsi Aceh. Mereka (Aceh -red) juga sedang melakukan persiapan dan penyempurnaan semua perencanaan penyelenggaraan PON,” ucapnya.
Sebelumnya, Pj Gubernur Sumut bersama Wakil 1 Ketua Umum KONI Suwarno, Sekda Sumut Arief Trinugroho, Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis, serta pimpinan Organisasi Perangkat Darah (OPD) Sumut melaksanakan Fun Run 5K. Kemudian Hassanudin dan Suwarno mengundi nomor peserta Fun Run 5K berhadiah sepeda motor.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hassanudin juga mengajak seluruh masyarakat Sumut untuk bersama menjaga amanah, bahwa Provinsi Sumut menjadi tuan rumah pelaksanaan PON 2024.
“Saya sangat senang bisa berolahraga bersama. Kita sebagai warga Sumut sangat bersyukur dan bangga menjadi tuan rumah PON XXI bersama Aceh. Mari bersama emban amanah ini. Mari kita laksanakan amanah ini. Tentunya bukan hanya sukses menjadi penyelenggara olahraga. Saya minta partisipasinya seluruh masyarakat, tinggal 196 hari lagi, Provinsi Sumut harus siap,” katanya di hadapan seluruh peserta Fun Run 5K yang terdiri dari atlet, pelajar, dan masyarakat Sumut.
Sementara itu, Wakil 1 Ketua Umum KONI Suwarno bercerita kepada para peserta yang mayoritas anak muda. PON pertama kali dilaksanakan di Kota Solo tahun 1948, dikala itu Belanda dan Sekutu datang untuk menjajah kembali Indonesia.
Setelah di Kota Solo, lanjut Suwarno, pelaksanaan PON kedua di Jakarta tahun 1950. Kemudian, tidak adalagi provisi yang siap sebagai penyelenggara PON pada tahun 1953, kecuali Provinsi Sumut. “Jadi Tahun 1953 Sumut itu sudah hebat, sama seperti yel-yelnya saat ini, Sumut Hebat,” katanya bersemangat.
Penulis : Rizky Zulianda
Editor : Redaksi
Sumber Berita : DISKOMINFO SUMUT
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya