MUARO JAMBI – Permasalahan tapal batas antara Kabupaten Muaro Jambi secara perlahan mulai diselesaikan oleh Bupati Muaro Jambi Masnah Busro.
Dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi mengklaim sudah banyak mendorong pembangunan yang ada di Desa Tanjung Mandiri yang perbatasan Muaro Jambi dan Batanghari karena beranggapan termasuk wilayahnya.
Untuk membuktikan hal itu, Bupati Muaro Jambi Hj. Masnah Busroh mengatakan dalam waktu dekat akan bertemu dengan Dirjen Tapal Batas untuk menyelesaikan persoalan tapal batas yang selama ini masih belum ada kejelasan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dalam waktu dekat saya akan temui Dirjend Tapal Batas untuk membicarakan persoalan ini, karena di Desa perbatasan itu telah sekali fasilitas yang sudah kita bangun untuk warga disana, seperti sekolah dan infrastruktur jalannya,” ungkap Masnah kemarin.
“Saya berjanji tahun ini akan kita selesaikan, persoalan tapal batas tersebut, dan mereka akan terus mendorong wilayah disana akan masuk ke wilayah Kabupaten Muaro Jambi,” sambung Masnah.
Dari yang terlihat dilapangan penduduk di daerah perbatasan sana juga lebih cenderung hendak masuk ke Kabupaten Muarojambi dan terlihat warga lebih cenderung ingin ke Kabupaten Muaro Jambi.
“inilah yang menjadi salah satu alasan kita mendorong warga disana akan kembali ke Muaro Jambi, terkait ini juga sudah saya sampaikan pada anggota dewan untuk membantu mendorong penyelesaian tapal batas Muaro Jambi dan Batanghari,” katanya.(Nv)