Ditinggal Senam, Uang Ratusan Juta Milik PNS Puskesmas Sekernan Raib dalam Mobil Dinas

Lintas Tungkal

- Redaksi

Jumat, 23 September 2022 - 19:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polisi Melakukan Pemeriksaan Terhadap Mobil Dinas yang Pecah Kacanya diduga Dilakukan Pencuri Mengambil Uang Korban. FOTO : Ard/Ist/LT

Polisi Melakukan Pemeriksaan Terhadap Mobil Dinas yang Pecah Kacanya diduga Dilakukan Pencuri Mengambil Uang Korban. FOTO : Ard/Ist/LT

MUARO JAMBI – Malang dialami PNS Puskesmas Sekernan, Muaro Jambi, Uang Ratusan Juta Rupiah di dalam Mobil Dinas milik Puskesmas Sekernan raib diambil Pencuri, Jum’at (23/9/22).

Kejadian tersebut diketahui korban Liliana Dewi (46) sekira pukul 10.25 WIB dimana saat itu korban tegah mengikuti kegiatan Senam Pagi di Desa Sekernan RT. 10 kaca mobil sudah pecah. Uang dalam kantong pelastik pun raib.

Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja, SIK, MH melalui Kasi Humas AKP Amradi saat dikonfirmasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Iya betul ada laporan yang masuk di Polsek Sekernan dan sekarang lagi di proses Lidik oleh unit Reskrim Polsek Sekernan bersama tim Inafis Polres Muaro Jambi dengan tempat kejadian perkara di RT 10 Desa Sekernan Kab. Muaro Jambi,” kata Kasi Humas, Jumat siang.

AKP Amradi menjelaskan kronologis kejadian sekira pukul 08.10 WIB dimana Pelapor dan Rombongan menuju Desa Sekernan RT 10 untuk menghadiri kegiatan Senam Pagi.

Usai melakukan senam pagi, korban Liliana Dewi (46) menuju Sengeti untuk mengambil uang di Bank 9 Jambi yang berada di kelurahan Sengeti.

Setelah itu pelapor kembali lagi ketempat acara senam pagi semula sekira pukul 09.30 WIB, Kemudian pelapor mengikuti kegiatan di Desa Tersebut, tak lama kemudian sekira pukul 10.25 WIB rekan kerja korban atas nama Erni Yulia mau mengantarkan barang ke dalam mobil.

Dan tiba-tiba melihat kaca mobil dinas kesehatan  sebelah kanan sudah dalam keadaan pecah, lalu pelapor dan  rekan pelapor memanggil pelapor dan mengatakan buk kaca mobil pecah.

Lalu pelapor mendekati mobil tersebut dan melihat sangkek plastik warna hitam yang berisikan uang  sudah tidak ada lagi.

“Atas kejadian itu korban melapor ke Polsek Sekernan,” jelas Kasi Humas.

Disebutkan uang tersebut uang milik pribadi korban.

“Dari kejadian tersebut korban mengalami kerugian Rp160.000.000, kasus ini sekarang masih dalam Lidik unit Reskrim Polsek Sekernan,” pungkas AKP Amradi. (Ard/LT)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tragis! Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Halaman Masjid Nurul Hikmah
Aisyah, Balita 5 Tahun di Kota Jambi Diduga Terpeleset Terbawa Arus Drainase, Tim SAR Lakukan Pencarian
Kebakaran Gudang Minyak di Tungkal I, Polisi Lakukan Penyelidikan
Mobil Masuk Jurang, Tim SAR Cari Dua Korban di Merangin-Kerinci
Korban Bencana di Agam: 173 Orang Meninggal dan 85 Orang Hilang, 10.910 Orang Mengungsi
Banjir Rob Lumpuhkan Akses Utama ke Pelabuhan Roro Kuala Tungkal, Kapolres Tanjab Barat Kerahkan Personel Bantu Warga
Bocah 10 Tahun Tenggelam di Sungai Batang Tebo, Tim SAR Dikerahkan
Polisi Deteksi Bayi Dikubur di Kebun Pisang Merupakan Bayi dari Pasangan Anak Punk
Berita ini 305 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 17 Desember 2025 - 17:35 WIB

Tragis! Seorang Pria Ditemukan Tewas Gantung Diri di Halaman Masjid Nurul Hikmah

Jumat, 12 Desember 2025 - 23:47 WIB

Aisyah, Balita 5 Tahun di Kota Jambi Diduga Terpeleset Terbawa Arus Drainase, Tim SAR Lakukan Pencarian

Selasa, 9 Desember 2025 - 19:52 WIB

Kebakaran Gudang Minyak di Tungkal I, Polisi Lakukan Penyelidikan

Senin, 8 Desember 2025 - 11:21 WIB

Mobil Masuk Jurang, Tim SAR Cari Dua Korban di Merangin-Kerinci

Minggu, 7 Desember 2025 - 18:52 WIB

Korban Bencana di Agam: 173 Orang Meninggal dan 85 Orang Hilang, 10.910 Orang Mengungsi

Berita Terbaru

Proses evakuasi jenazah Tiurmalina Boru Sinaga (70), ibu kandung Aipda Simson Pakpahan, personel Kompi 1 Batalyon-C Satbrimob Polda Sumut yang menjadi korban banjir di Kota sibolga. (Dok Polda Sumut/IDNtimes)

Sumatera Utara

30.875 Rumah Warga Sumut Rusak Akibat Banjir dan Longsor

Jumat, 26 Des 2025 - 19:29 WIB