Dalam konteks permasalahan, Iwan “Londo” Febrianto menyampaikan bahwa sampah merupakan faktor yang signifikan dalam pelestarian lingkungan. Ia menjelaskan bahwa sejak tahun 2008, salah satu programnya berfokus pada penanganan masalah sampah.
Setelah penyampaian materi, dilanjutkan dengan sesi diskusi tanya jawab interaktif, dilanjutkan dengan kuis berhadiah. Puncak acara ditandai dengan penyerahan plakat, sertifikat, dan souvenir kepada narasumber sebagai bentuk penghargaan atas kontribusi mereka dalam membagikan pengetahuan dan pengalaman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten TANJAB Timur, Alfajri, mengatakan bahwa program ini merupakan langkah positif dalam mendukung upaya penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat. Sinergitas ini sangat penting karena pemerintah tidak dapat bergerak sendiri dalam menangani masalah sampah.
“Program ini bukan yang pertama kali, jadi sebelumnya tidak ada program-program yang serupa. Sinergitas ini pada intinya memberikan edukasi kepada masyarakat, jadi kita dari pemerintah tidak bisa bergerak sendiri. Kita membutuhkan peran aktif dari semua pihak,” ujar Alfajri saat diwawancarai.
“Kami mencoba untuk membangun citra serupa dengan penggunaan 3R yang melibatkan langsung peran aktif masyarakat untuk melawan sampah,” lanjutnya.
Kepala UPTD Labratorium Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jambi, Robi Irawan, menyampaikan apresiasi tinggi kepada PetroChina atas kepeduliannya terhadap lingkungan hidup.
“Kami atas nama Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jambi, mengapresiasi teman-teman di PetroChina atas kepedulian mereka terhadap lingkungan hidup dengan menyelenggarakan seminar ini,” ungkapnya.
DLH Provinsi Jambi sangat berharap agar seminar seperti ini dapat berkelanjutan, bukan hanya sebatas pada tahapan seminar, namun juga mengharapkan PetroChina dan seluruh peserta untuk menghasilkan program-program nyata yang dapat diimplementasikan setelah seminar dilaksanakan.
“Kami berharap agar seminar seperti ini tidak hanya menjadi kegiatan seremonial, tapi ada program-program konkret yang akan dilaksanakan setelah seminar. Terutama, kami mengharapkan PetroChina, sebagai peserta Program Peningkatan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER), dapat lebih aktif dan terlibat dalam aksi nyata untuk mendukung program yang telah diseminarkan pada hari ini,” ujar Robi Irawan.
Salah seorang mahasiswa, Lilis Suryani, meyampaikan bahwa kegiatan seminar memberikan dampak positif dan memungkinkan untuk menambah wawasan, bertukar pengalaman, dan meningkatkan pemikiran.
Penulis : Tim Media
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Lintastungkal
Halaman : 1 2 3 4 5 Selanjutnya