KUALA TUNGKAL – Hingga hari kedua Anggota Gabungan Polres, Pol Air Polda, Pol Air Mabes, Basarnas, BPBD , TNI AL dan masyarakat terus berupaya melakukan pencarian terhadap Zulfan (17) yang hilang di perairan Sungai Pengabuan saat mandi berenang bersama 4 teman nya di depan Dermaga LASDP/Watter Fron City (WFC) Kuala Tungkal, Selasa (14/01/20).
Bahkan pencarian pada hari kedua, Rabu (15/01/20) ini dipimping langsung oleh Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, SIK, MH.
Pencarian dari pagi hingga malam pencarian oleh tim gabunag belum membuahkan hasil.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro di Pelabuhan LLASDP Kuala Tungkal Rabu (15/01/20) mengatakan pihaknya masih melakukan Pencarian Jasad Korban yang dibantu oleh Basarnas, TNI AL, Pol Air Polda, Pol Air Mabes, Rapi beserta Masyarakat.
“Kita masih melanjut pencarian Jasad Korban, meski kondisi air sudah pasang kita terus lanjut melakukan pencarian,” ujar Kapolres.
Untuk pencarian ini lanjut Kapolres, melibatkan 70 personil dari berbagai unsur dan juga saran prasarana yang ada.
“Kita kerahkan seluruhnya baik itu Speedboat maupun perahu karet dan juga kapal-kapal dari Dinas terkait, untuk terus mencari keberdaan jasad korban,” papar nya.
Kapolrea menyebutkan untuk pencarian diupaya tahap pertama itu maksimal 3 hari korban sudah bisa ditemukan.
“Itu maksimal, akan tetapi dalam 3 hari Korban tidak dilakukan kita aka evaluasi lagi beserta tim yang terlibat baik dari Basarnas, TNI AL, Pol Poda, pol Air Mabes dan Anggota Jajaran polres Tanjab Barat, terkait apakah akan kita lanjutkan pencarian jasad korban tersebut. Dan ini akan tetap kita Evaluasi untuk berikutnya,” tandasnya.(*)