YTUBE
Safari Ramadhan di Pengabuan, Bupati Tanjab Barat Sampaikan Progres Pembangunan Berawal Saling Tantang di Medsos, Dua dari 13 Berandalan Bermotor Terlibat Penganiayaan Diamankan Jajaran  Polresta Jambi Atasi Kondisi Tanah Pemakaman Sempit, Pemerintah Tanjab Barat Sediakan TPU Seluas Dua Hektar Danrem 042/Gapu Terima Peserta SSDN Program Dikreg Angkatan LXV Lemhanas 2023 Jadwal Buka Puasa Wilayah Tanjab Barat dan Sekitarnya, Selasa 6 Ramadan 1444/28 Maret 2023

Home / Tanjab Barat

Sabtu, 26 November 2022 - 18:44 WIB

Kementerian Perdagangan RI Ajak Masyarakat Tanjabbar Gunakan Produk Lokal

Slamet Achmad Effendy Staf Khusus Kementerian Perdagangan RI, Sekertaris Koperindag Tanjab Barat DRH Budi Riyadi, Siti Maidina Heriyanti Penggiat Sosial dan UMKM foto bersama peserta sosialisasi, Sabtu (26/11/22). FOTO : Bas/LT

Slamet Achmad Effendy Staf Khusus Kementerian Perdagangan RI, Sekertaris Koperindag Tanjab Barat DRH Budi Riyadi, Siti Maidina Heriyanti Penggiat Sosial dan UMKM foto bersama peserta sosialisasi, Sabtu (26/11/22). FOTO : Bas/LT

TUNGKAL ILIRKementerian Perdagangan Republik Indonesia menggelar sosialisasi kecintaan produk dalam negeri kepada masyarakat melalui gerakan nasional bangga buatan Indonesia di Balai Pertemuan Kantor Bupati Tanjung Jabung Barat, Jambi, Sabtu (26/11/22).

Dalam sosialisasi yang dihadiri Masyarakat dari berbagai  kalangan ini, Slamet Achmad Effendy Staf Khusus Kementerian Perdagangan RI mengatakan, selama ini dengan jumlah penduduk yang ada hanya menjadi konsumen.

“Kita ingin melalui gerakan nasional bangga buatan Indonesia yang kita sosialisasikan Warga Masyarakat menggunakan produk alokal. Seperti Pakaian, Sepatu hingga produk makanan dan lainnya,” katanya.

Dalam menyukseskan gerakan ini, bahkan di Kementerian sendiri sudah menggunakan produk dalam Negeri tidak lagi produk dari luar. Kendati di Kabupaten Kota warga banyak menggunakan produk lokal, diharapkan produk lokal ini membanjiri pasaran.

BACA JUGA :  Ini Nama Pejabat yang Lulus Administrasi Seleksi Terbuka 4 Kepala OPD Pemkot Jambi

“Termasuk barang pecah belah, produk lokal kita kembangkan dan maksimalkan,” ajaknya.

Gerakan ini untuk di Pemerintah sendiri sambung Slamet, pemerintah sudah mewajibkan produk – produk luar Negeri mengandung kandungan lokal minimal 40 – 60 persen untuk Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

“Sudah dimulai seperti itu sehingga Industri – Industri lokal kita, manufacture nya bisa hidup, karena mengandung produk lokal lebih tinggi,” katanya.

BACA JUGA :  Berawal Saling Tantang di Medsos, Dua dari 13 Berandalan Bermotor Terlibat Penganiayaan Diamankan Jajaran  Polresta Jambi

Sementara Siti Maidina Heriyanti Penggiat Sosial dan UMKM Specialpreneur yang menjadi salah seorang Narasumber dalam sosialisasi ini menyebutkan, strategi pengembangan produksi dalam negeri yang berkualitas, dalam mendukung peningkatan penggunaan produk dalam Negeri sudah sangat bagus.

“Saya juga melihat peran serta anak-anak muda terhadap produk lokal UMKM sudah sangat bagus dalam memproduksi produk dalam negeri. Bahkan UMKM yang ada banyak didominasi Anak – Anak Muda,” katanya.

“Mudah – mudahan kedepa Produk UMKM di Tanjung Jabung Barat khususnya lebih berkembang pesat dan diminati Masyarakat,” imbuhnya.(Bas)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Tanjab Barat

Budi Akan Laporkan Balik PT Sawitindo ke Mabes polri

Berita

Pemkab Tanjab Barat Bangun Replika Ka’bah, Masyarakat bisa Belajar Manasik Haji

Tanjab Barat

Pelunasan Ganti Rugi Tiang WFC Macet, Apri : Pemda Seperti Tidak Dihargai

Tanjab Barat

Polres Tanjabbar Perketat Pengawasan Terhadap WNA Setiap Kedatangan Kapal dari Batam

Tanjab Barat

Camat Bram Itam Lantik Pjs Kades Jati Emas

Tanjab Barat

Korban Kebakaran di Tungkal Harapan Menerima Bantuan Sosial Tanggap Darurat dari Pemda

Tanjab Barat

Bersih dan Rapi Tiga Polsek Ini Menerima Piagam Penghargaan Dari Polres Tanjab Barat

Tanjab Barat

Sepanjang Agustus Polres Tanjabbar Amankan 2 Orang Pelaku  Tindak Pidana Karhutla