Masih Nekat Pakai Vape, Seorang Pria Nyaris Meninggal Gegara Itu

Lintas Tungkal

- Redaksi

Senin, 3 Juli 2023 - 09:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang Pria Nyaris Meninggal Gegara Pakai Vape. FOTO : Islustrasi

Seorang Pria Nyaris Meninggal Gegara Pakai Vape. FOTO : Islustrasi

KESEHATAN – Nekat pakai vape setiap hari, seorang pria di Inggris terpaksa harus hidup dengan mesin karena mengalami kegagalan organ. Ewan Fisher yang saat ini berusia 21 tahun, mengungkapkan awalnya beralih dari rokok ke vape lantaran disebutnya dapat meningkatkan kebugaran dan keterampilan tinju.

Namun bukannya lebih baik, Ewan justru mengalami paru-paru kolaps di usia 16 tahun. Bahkan dokter menyebut paru-parunya seperti seseorang yang sudah berusia 80 tahun. Ewan mengaku bahwa saat itu ia terbiasa menggunakan rokok elektrik hingga 14 kali sehari. Hal itu membuatnya mengalami pneumonitis hipersensitif.

Ia pun menghabiskan waktu delapan minggu untuk melakukan perawatan intensif. Bahkan membutuhkan ‘paru-paru buatan’ untuk membuatnya tetap bertahan hidup.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya menggunakan vape untuk pengganti rokok. Saya ingin mengejar karir tinju saya dan ingin mencapai potensi maksimal. Ibu saya sudah memperingatkan saya untuk berhenti vaping tapi saya tidak mendengarkannya,” ucap Ewan dikutip dari The Sun, Minggu (2/7/23).

“Saya akhirnya harus menggunakan dua mesin untuk tetap hidup dalam keadaan koma dengan peluang hidup hanya 20 persen. Pada satu tahap mereka memanggil keluarga saya untuk mengucapkan selamat tinggal karena mereka sempat berpikir saya tidak akan bisa bertahan,” sambungnya.

Ewan memiliki cita-cita untuk menjadi petinju profesional. Namun karena kondisi yang diidapnya itu, ia tak mampu untuk meraihnya.

“Saya dulu adalah seseorang yang begitu sehat. Lari setiap malam, namun sekarang sudah tidak bisa lagi. Sangat sulit untuk mendaki bukit. Hidup saya begitu berubah,” kata Ewan.

“Kakek saya lebih bugar dari saya dan dia berusia 65 tahun. Ketika saya di rumah sakit, dokter mengatakan saya memiliki paru-paru perokok berusia 80 tahun. Padahal saya baru memakai vape lima atau enam bulan,” sambungnya.

Terkait dengan kejadian yang menimpanya, Ewan meminta orang-orang untuk berhenti dan menghindari kemungkinan risiko kesehatan yang ditimbulkan vape.

“Mohon, mohon jangan gunakan vape. Itu dapat memberi efek pada setiap orang di sekitarmu dan aku sempat sangat dekat dengan kematian,” pungkasnya.(red)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Penulis : Redaksi

Sumber Berita: detik.com

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

“Sense Of Responsibility” Bupati Anwar Sadat Resmikan Pengembangan Layanan Hemodialisa
Polres Tanjab Barat Gelar Bakti Kesehatan Gratis, Warga Antusias Beri Apresiasi
Bupati Anwar Sadat : Tanjab Barat Targetkan Penurunan Angka Stunting 6,5 Persen
Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik Secara Bertahap 2026, Disesuaikan dengan Daya Beli
Peduli Kesehatan Anak, Pemerintah Tanjab Barat Melaksanakan Sunatan Massal
Sambut HUT RI dan Kabupaten, Pemerintah Tanjab Barat Gelar Operasi Katarak Gratis
Wabup Katamso : Komitmen Pemerintah Dukung Penuh Program MBG
Wabup Katamso Serahkan Bantuan Program GENTING
Berita ini 296 kali dibaca
Untuk saran dan pemberian informasi kepada LINTASTUNGKAL.com, silakan kontak ke email redaksi : lintastungkal@gmail.com.

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 10:15 WIB

“Sense Of Responsibility” Bupati Anwar Sadat Resmikan Pengembangan Layanan Hemodialisa

Kamis, 13 November 2025 - 12:56 WIB

Polres Tanjab Barat Gelar Bakti Kesehatan Gratis, Warga Antusias Beri Apresiasi

Jumat, 26 September 2025 - 20:11 WIB

Bupati Anwar Sadat : Tanjab Barat Targetkan Penurunan Angka Stunting 6,5 Persen

Selasa, 19 Agustus 2025 - 18:31 WIB

Iuran BPJS Kesehatan Bakal Naik Secara Bertahap 2026, Disesuaikan dengan Daya Beli

Jumat, 1 Agustus 2025 - 22:38 WIB

Peduli Kesehatan Anak, Pemerintah Tanjab Barat Melaksanakan Sunatan Massal

Berita Terbaru

Proses evakuasi jenazah Tiurmalina Boru Sinaga (70), ibu kandung Aipda Simson Pakpahan, personel Kompi 1 Batalyon-C Satbrimob Polda Sumut yang menjadi korban banjir di Kota sibolga. (Dok Polda Sumut/IDNtimes)

Sumatera Utara

30.875 Rumah Warga Sumut Rusak Akibat Banjir dan Longsor

Jumat, 26 Des 2025 - 19:29 WIB