Sementara itu Pijar Foundation juga menegaskan mengenai pentingnya perempuan di era sekarang, yang harus bisa memiliki akses serta pendidikan untuk pengembangan kapasitas diri dalam bidang wirausaha.
“UMKM di Indonesia banyak dilakukan oleh perempuan dan tingkat keberhasilannya cukup tinggi. Kami ingin membantu untuk membuka akses untuk perempuan di seluruh Indonesia untuk berani memulai usaha. Tidak peduli apapun latar belakang perempuan itu apakah ibu rumah tangga atau ada profesi lainnya,” ujar Farhannisa Nasution, Chairwomen Edheroes Asia mewakili Pijar Foundation.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kamp pelatihan kepemimpinan dan kewirausahan perempuan ini merupakan bentuk kolaborasi berbagai pihak dari sektor publik, privat seperti Yanty Warko, dari Ikatan Perempuan Pengusaha Indonesia (IWAPI) sebagai pembina pengembangan produk UMKM perempuan, tim dari Eureka Edutech yang mengisi materi terkait pendidikan digital, tim dari Indonesia Next Leader sebagai pemantik inisiatif kepemimpinan di daerah, ASN Women League sebagai inisiatif pemberdayaan perempuan di sektor publik yang digagas oleh Serevinna Dewita Simanjuntak sebagai salah satu aparatur sipil negara perempuan, serta Bursa Efek Indonesia (IDX) yang memberikan materi terkait literasi finansial.(END)