Resolusi PBB Tentang Anti Islamophobia Patut Masuk dalam Kalender Nasional dan Hari Libur Nasional Bagi Indonesia

- Redaksi

Jumat, 1 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Resolusi PBB Tentang Anti Islamophobia Patut Masuk Dalam Kalender Nasional dan Hari Libur Nasional Bagi Indonesia. FOTO : IST

Resolusi PBB Tentang Anti Islamophobia Patut Masuk Dalam Kalender Nasional dan Hari Libur Nasional Bagi Indonesia. FOTO : IST

Perlakuan seperti yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia ini tidak perlu terjadi. Sebab di Bali sudah dilakukan Perda yang khas Hindu, seperti hari Nyepi. Kecuali itu, semangat dari Majlis Umum PBB juga meminta semua negara anggota yang terlibat bersama seluruh pemangku kepentingan untuk terus melakukan sosialisasi dialog antar agama dan antar budaya serta dapat menerima adanya perbedaan sebagai suatu kekayaan budaya.

Jadi jelas tujuan dari anti Islamophobia — sebagai upaya memerangi segala bentuk rasisme, diskriminasi rasial dan xenofobia, stereotip negatif maupun stigma sepatutnya tidak menjadi penghambat upaya untuk motivasi guna menata kerukunan umat beragama — sebagai energi pembangkit usaha membangun ikatan persaudaraan antara umat beragama yang sangat beragam di Indonesia. Karena hanya dengan cara meniadakan rasa kecurigaan, waksangka buruk, rasa ketatukan yang tidak perlu itu, maka kerukunan umat beragama di Indonesia yang sangat beragam akan menjadi energi yang nemiliki nilai tambah untuk membangun dan bangkit bersama dalam tatanan bangsa dan negara Indonesia yang sungguh sangat memerlukan rasa kebersanaan dan persatuan guna memoerkuat bingkai negara dalam falsafah luhur yang dimaksud dari Pancasila itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gerakan Moral Rekonsiliasi Indonesia (GMRI) yang digelindingkan sejumlah tokoh nadiobal sejak 20 tahun silam — Gus Dur, Susuhunan Paku Buwono XII, Prof. Dr (HC) KH. Habib Chirzin dan Sri Eko Sriyanto Galgendu berikut organisasi lintas negara dan lintas agama ICRP (Indonesian Conference on Relugion abd Peace) bersama sejumlah tokoh lintas agama lainnta seperti Djohan Effendi itu, beranjak dari pemikiran untuk memperjusngkan kebebasan beragama. Tentu saja kebebasan beragama itu tidak juga hanya untuk kaum minoriras semata, tetapi bagi seluruh umat beragama, utamanya di Indonesia yang sangat beragam dan plural.

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Penulis : Jacob Ereste

Editor : Redaksi

Sumber Berita : Lintastungkal

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pertamina Patra Niaga Raih Rating ESG BBB, Tegaskan Komitmen Terhadap Keberlanjutan
Pertamina Patra Niaga Mulai Salurkan B40 Secara Bertahap di Beberapa Wilayah
Peresmian Masjid Al-Hidayah di Kompleks Asrama Airud Cilincing, Tonggak Baru Pengembangan Spiritual dan Sosial
Selama Nataru, Basarnas Kerahkan 19.260 Personel Siaga
Sukses, Jusuf Kalla Ditunjuk Kembali Menjadi Ketua Umum PMI
Mampu Tingkatkan Kualitas UMKM, Program Pembinaan Pertamina Raih Penghargaan dari Markplus
Pastikan Pelayanan Prima kepada Konsumen, Pertamina Patra Niaga Tingkatkan Inspeksi ke SPBU
Hutama Karya Sambungkan Backbone, Sejumlah Ruas Jalan Tol Trans Sumatera Tahap II Konstruksi
Berita ini 126 kali dibaca
KONTEN PROMOSI pada widget diatas merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan oleh pihak ketiga, bukan dari redaksi Lintastungkal.com. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten promosi ini.

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 19:03 WIB

Pertamina Patra Niaga Raih Rating ESG BBB, Tegaskan Komitmen Terhadap Keberlanjutan

Jumat, 17 Januari 2025 - 19:11 WIB

Pertamina Patra Niaga Mulai Salurkan B40 Secara Bertahap di Beberapa Wilayah

Sabtu, 11 Januari 2025 - 17:45 WIB

Peresmian Masjid Al-Hidayah di Kompleks Asrama Airud Cilincing, Tonggak Baru Pengembangan Spiritual dan Sosial

Rabu, 18 Desember 2024 - 17:57 WIB

Selama Nataru, Basarnas Kerahkan 19.260 Personel Siaga

Senin, 9 Desember 2024 - 12:27 WIB

Sukses, Jusuf Kalla Ditunjuk Kembali Menjadi Ketua Umum PMI

Berita Terbaru