36 KK Desa Tanjung Paku Kebanjiran, Kades Ngungsi Tempat Orang Tua

- Redaksi

Minggu, 21 November 2021 - 09:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah Satu Warga Desa Tanjung Paku yang Memgungsi Akibat Kebanjiran, Kamis (18/11/21). FOTO : ISTIMEWA.

Salah Satu Warga Desa Tanjung Paku yang Memgungsi Akibat Kebanjiran, Kamis (18/11/21). FOTO : ISTIMEWA.

MERLUNG – Sebanyak 36 KK di Desa Tanjung Paku, Kecamatan Merlung, Kabupaten Tanjab Barat, Provinsi Jambi kebanjiran. Sebagian besar dikabarkan mengungsi ke tenda.

Informasi didapat akibat Banjir yang terjadi sejak Kamis (18/11/21) sore dua hari yang lalu akses keluar masuk ke Desa Tanjung Paku lumpuh total.

“Banjir terjadi sejak Kamis Sore. Karena Air Sungai Pengabuan meluap ke Jalan hingga Jum’at (19/11/21) malam Air masuk ke Rumah Warga. Selain itu sejak Jum’at kemarin hingga hari ini (Sabtu), akses keluar masuk Desa lumpuh Total,” ungkap Marwanto Kades Tanjung Paku dikonfirmasi, Sabtu (20/11/21) Malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya, penyebab Banjir imbas dari curah hujan cukup tinggi sehingga Sungau meluap.

“Mungkin juga karena banyak perambahan Hutan dibarengi dengan Replanting Sawit sehingga ketika curah hujan tinggi resapan Air kurang,” jelas Kades Tanjung Paku ini.

Untuk ketinggian Air sebut Marwanto, mulai dari 70 Centimeter hingga 1 Meter.

“Padahal sejak beberapa tahun terakhir tidak terjadi Banjir. Baru ini terjadi lagi,” tambahnya.

Marwanto juga mengungkapkan, sementara ini daru hasil laporan Para Ketua RT yang diterima jumlah warga terdampak ada 36 KK.

“Hingga hari ini jumlah warga terdampak dari RT 1, 2, 3, 4 dan 7 ada 36 KK terdampak,” jelasnya.

Terhadap Warga terdampak ini sambung Marwanto, diungsikan ke Tenda seadanya yang didirikan oleh Warga yang tidak terdampak Banjir secara Gotong Royong dan ada juga yang mengungsi ke Rumah keluarga masing-masing.

“Termasuk Rumah saya juga terdampak. Kalau sampai hari ini di Dapur Rumah ketinggian air ada sekitar 1 meter. Saat ini saya mengungsi ke Rumah orang tua,” sebut Marwanto.(Bas)

Salah Satu Warga Desa Tanjung Paku yang Memgungsi Akibat Kebanjiran, Kamis (18/11/21). FOTO : ISTIMEWA.
Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kapal Trol Mini Tabrak Pompong Hingga Terbalik Seorang Nelayan Dikabarkan Tenggelam
Modus Pijat, 2 Orang Santri di Tanjab Barat Dicabuli
Harto Korban Tenggelam di Sungai Desa Suka Maju Berhasil Ditemukan Tim SAR Gabungan
Rumah Seorang Warga di Sungai Gebar Barat Ludes Terbakar, Asal Api Masih Diselidiki Unit Reskrim
Ditinggal Lebaran, Rumah Warga Sungai Gebar Barat Habis Terbakar
Diguyur Hujan Deras, Jalan Lintas Timur Jambi – Pekanbaru Kilometer 158 Banjir
Dua Nelayan Korban Kecelakaan Kapal di Perairan Kampung Laut Tanjab Timur Ditemukan
Kapal Nelayan Tabrak Kapal Tongkang di Perairan Tanjab Timur 2 Orang Hilang
Berita ini 266 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 23 April 2025 - 00:41 WIB

Kapal Trol Mini Tabrak Pompong Hingga Terbalik Seorang Nelayan Dikabarkan Tenggelam

Senin, 21 April 2025 - 09:54 WIB

Modus Pijat, 2 Orang Santri di Tanjab Barat Dicabuli

Rabu, 16 April 2025 - 17:54 WIB

Harto Korban Tenggelam di Sungai Desa Suka Maju Berhasil Ditemukan Tim SAR Gabungan

Jumat, 4 April 2025 - 21:52 WIB

Rumah Seorang Warga di Sungai Gebar Barat Ludes Terbakar, Asal Api Masih Diselidiki Unit Reskrim

Jumat, 4 April 2025 - 16:16 WIB

Ditinggal Lebaran, Rumah Warga Sungai Gebar Barat Habis Terbakar

Berita Terbaru

Ketua DPRD Tanjab Barat  Hamdani, S. E bersama Dandim 0419/Tanjab Letkol Arm Dwi Sutaryo, S. E., M. Han saat tanam padi (Pentjb)

Advetorial

DPRD Tanjab Barat Siap Dukung Program Swasempada Pangan

Selasa, 22 Apr 2025 - 22:25 WIB