KUALA TUNGKAL – Dimasa darurat wabah virus corona atau Covid-19 gencar-gencarnya dilakukan sosialisasi untuk menghindari berkumpulnya warga ditempat umum, warkop, kedai dan warnet.
Salah satu warkop di Parit 1 Jalan A. Yani Kuala Tungkal diapresiasi banyak pihak, tak terkecuali Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, SIK, MH dan Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto, SIP.
Dimana warkopi yang lebih dikenal sebutan WKS (Warung Kopi Saleh) ini sebelumnya saban harinya dapat dikatakan buka full day dan ramai pengunjung penikmat kopi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun sejak diberlakukannya himbauan Darurat Corona Covid-19 oleh Pemerintah setempat. Warkop ini berubah sistem pelayanannya, hanya melayani penjualan pesanan kopi bungkus tidak melayani ngopi nongkrong.
“Buka 24 Jam Kami di dalam, Antisipasi Covid-19, Di rumah Aja Minumnya” pesan tertulis di depan pintu.
Ditemui Rabu malam, M. Saleh pemilik warkop WKS menuturkan tutupnya sementara untuk nongkrong di warkopnya karena mematuhi imbauan pemerintah selama pandemi corona virus Covid-19.
Dikatakannya sejak 24 Maret warkop tutup sementara, hanya melayani pesanan kopi bungkus 24 jam.
“Kalau dibilang omset turun ya jelas, tapi kita juga ingin kedepankan kemaslahatan bersama, nanti kalu lah aman kan bisa buka seperti biasa,” tuturnya.
Pantauan media ini Rabu (25/03/20) malam seluruh meja yang biasa digunakan untuk tamu telah disusun di tepi dinding.
Kapolres Tanjab Barat AKBP Guntur Saputro, SIK, MH dan Dandim 0419/Tanjab Letkol Inf Erwan Susanto, SIP yang melakukan himbauan sangat apresiasi yang dilakukan pemilik warkop.
“Kami apresiasi mas, ini sebenarnya hanya karena situasi saat ini, nanti bila sudah aman tentu akan seperti sedia kala, ini juga untuk kepentingan orang banyak,” ucap Kapolres kepada M. Saleh pemilik warkop.(*)