Belasan Buaya Muara Muncul di Aliran Sungai dan Perkebunan Warga Bram Itam

- Redaksi

Kamis, 30 Desember 2021 - 15:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Spanduk Himbauan yang Dipsang agar Warga Waspada Buaya. FOTO : HB

Spanduk Himbauan yang Dipsang agar Warga Waspada Buaya. FOTO : HB

BRAM ITAM  – Buaya Muara (Crocodylus porosus), mulai bermunculan di perkebunan masyarakat Bram Itam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Kemunculan predator ganas tersebut akibat luapan banjir dari aliran hulu sungai. Diduga luapan dari kanal Perusahaan WKS, yang sejak 3 bulan terakhir merendam perkebunan masyarakat sekitar.

Setidaknya ada belasan buaya muara bermunculan, sejak kebun masyarakat di 3 desa di wilayah tersebut terendam banjir.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah seorang petani Sawit desa Bramitam Kanan, Ahmad membenarkan dengan adanya kemunculan buaya muara di perkebunan mereka.

Ia menyebut, semenjak banjir melanda perkebunan mereka, ia kerap menemukan predator ganas tersebut, saat dirinya sedang memanen buah sawit.

“Memang sungai ni ade buaye nye tapi dak pernah sampai masuk kekebun, kemaren waktu manen sempat ningok, buaya tersebut lagi di bawah pohon sawit,” ujarnya, Kamis (30/12/21).

Ia pun mengaku takut dengan kemunculan predator ganas tersebut, apalagi saat ingin kekebun untuk memanen buah sawit.

“Kita menjadi was-was dan takut jadi nya nak panen sawit,” ucapnya.

Sementara itu, hal serupa diungkapkan oleh Kepala Desa Bramitam Kanan, Ansori. Ia mengatakan jika di sepanjang daerah aliran Sungai Bram Itam memang kerap melihat buaya muara di lokasi yang berbeda beda dengan ukuran yang bervariasi pula.

“Laporan warga ada sekitar 15 ekor buaya di sungai ini, sering menampakkan diri berkeliaran apalagi saat warga sedang berada di kebun, kemarin waktu turun meninjau lokasi banjir ada 3 kali melihat buaya yang ukuran nya sekitar 2,5 meter lah,” sebut Kades.

Terkait hal ini, kata Ansori. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan aparat setempat dalam hal ini Polsek Tungkal Ilir dengan memasang himbuan spanduk, agar warga tidak beraktifitas di sungai dan waspada terhadap ancaman hewan buas tersebut.

“Spanduk himbauan sudah dipasang di pinggir sungai agar warga hati-hati saat memanen sawit di kebun mereka, dan juga nelayan yang cari ikan disungai untuk tetap waspada jangan sampai ada korban jiwa karena buaya buaya itu sudah naik keperkebunan,” ungkapnya.(*)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ketua DPRD Tanjabbar Gelar Turnamen Sepak Bola Membangun Karakter Anak Bangsa
Gegara Narkotika 22 Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka
Satresnarkoba Polres Tanjab Barat Gerebek Rumah TO Narkoba, Warga Dukung Kinerja Polisi
Dukung Pelestarian Adat, Danrem 042/Gapu Dikukuhkan Sebagai Pembina Lembaga Adat Melayu Provinsi Jambi
Bupati Anwar Sadat Berharap Peternak Lokal Jadi Penyedia Utama Hewan Kurban
Polsek Merlung Amankan Pelaku Curanmor, Sepeda Motor Dijual Rp4 Juta
Bahaya Judi Online Menghilangkan Berkah Harta dan Kehidupan
Bupati Anwar Sadat Sebut Bongkar Muat Diluar Bahu Jalan Terminal Pembengis Diaktifkan
Berita ini 1,475 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 00:05 WIB

Ketua DPRD Tanjabbar Gelar Turnamen Sepak Bola Membangun Karakter Anak Bangsa

Selasa, 29 April 2025 - 17:59 WIB

Gegara Narkotika 22 Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka

Selasa, 29 April 2025 - 15:52 WIB

Satresnarkoba Polres Tanjab Barat Gerebek Rumah TO Narkoba, Warga Dukung Kinerja Polisi

Minggu, 27 April 2025 - 00:10 WIB

Dukung Pelestarian Adat, Danrem 042/Gapu Dikukuhkan Sebagai Pembina Lembaga Adat Melayu Provinsi Jambi

Sabtu, 26 April 2025 - 18:04 WIB

Bupati Anwar Sadat Berharap Peternak Lokal Jadi Penyedia Utama Hewan Kurban

Berita Terbaru

Salah Satu Pelaku dan Barang Bukti yang diamankan Satresnarkoba Polres Tanjab Barat (Humas)

Berita

Gegara Narkotika 22 Orang Ditetapkan Sebagai Tersangka

Selasa, 29 Apr 2025 - 17:59 WIB