Terkadang, Google membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mengindeks suatu website. Namun, sebenarnya ada cara yang bisa kamu lakukan untuk mempercepat index Google.
Umumnya, Google akan secara otomatis mengindeks website dalam waktu 1-7 hari.
Jika sudah terindeks oleh Google, situsmu akan lebih mudah ditemukan oleh pengguna.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Penasaran bagaimana cara agar cepat masuk dalam index Google? Yuk, simak penjelasan Glints berikut ini!
1. Manfaatkan Google Search Console
Google Search Console adalah salah satu tools andalan di bidang search engine optimization (SEO). Kamu dapat memanfaatkan berbagai fitur di dalamnya secara gratis.
Pasalnya, beberapa fitur Google Search Console bisa kamu manfaatkan sebagai cara mempercepat proses index Google.
Fitur-fitur yang dimaksud antara lain memonitor crawling, kesalahan index, dan masalah keamanan website, seperti ditulis Crazy Egg.
Namun sebelum itu, pastikan kamu telah mendaftarkan situsmu di SEO tools tersebut, ya.
2. Buat sitemap XML
Cara berikutnya agar cepat masuk di index Google adalah membuat sitemap XML.
Sitemap XML adalah daftar halaman website yang dibuat agar search engine mudah menemukan website tersebut.
Jika website-mu mudah ditemukan, Google juga akan lebih mudah memasukkan situsmu pada index mereka.
Namun, bedakan sitemap XML dengan sitemap HTML. Jika sitemap XML ditujukan kepada search engine, sitemap HTML justru ditujukan kepada pengguna.
3. Buat konten
Google akan lebih mudah mengindeks website yang dianggap berkualitas.
Oleh karena itu, cara lain mempercepat index Google adalah membuat konten-konten yang berkualitas dan relevan dengan situsmu.
Hal ini akan menunjukkan bahwa website-mu serius dan layak di-crawling oleh Googlebot.
Setelah itu, bagikan kontenmu di media sosial. Jika ada banyak orang yang mengunjungi situsmu, Google pun akan lebih mudah menemukan situsmu tersebut.
4. Tambahkan internal link
Membuat konten yang berkualitas saja belum cukup. Kamu perlu menambahkan internal link di dalam situsmu.
Dikutip dari Yoast, internal link adalah link yang berasal dari sebuah halaman di website-mu menuju halaman lain di website yang sama.
Kamu bisa menambahkan berbagai internal link yang sesuai dengan kontenmu. Hal ini akan membantu Google memahami bahwa kamu punya beragam konten yang terhubung satu sama lain.
5. Ping URL
Jika empat cara di atas belum mempercepat index Google terhadap website-mu, lakukan ping URL secara berkala.
Ping URL atau ping website dilakukan untuk memberi tahu Google bahwa ada update terbaru di situsmu. Kemudian, Google akan mengirimkan robot crawler untuk menjelajahi update website-mu tersebut.
Ada berbagai tools yang bisa kamu manfaatkan untuk ping URL, seperti Pingomatic, Pingdom, dan PingFarm.
Namun, jangan terlalu sering melakukan ping. Hal itu justru akan dianggap spam oleh Google.
6. Buat halaman kategori konten
Jika kamu memiliki banyak konten di website-mu, usahakan untuk membuat halaman kategori. Tahap ini dianggap sebagai cara cepat masuk di index Google.
Pasalnya, pengunjung akan lebih mudah menelusuri konten-kontenmu yang relevan.
Selain itu, Google juga akan lebih mudah menemukan konten-konten yang memiliki topik serupa.
Sebagai contoh, Glints Blog memiliki beberapa kategori konten, seperti Bidang Profesi, Tips Karier, dan Dari Glints.
7. Ciptakan backlink
Cara terakhir untuk mempercepat index Google adalah membangun backlink yang berkualitas. Backlink adalah link dari website lain yang mengarah ke website-mu.
Dengan adanya backlink, Googlebot akan lebih mudah menemukan situsmu.
Semakin banyak backlink yang mengarah ke situsmu, maka website-mu akan dinilai semakin berkualitas oleh Google.
Kemudian, Google akan mudah melakukan crawling dan indexing di situsmu.
Itulah berbagai cara yang bisa kamu lakukan untuk mempercepat index Google. Jadi, website-mu akan lebih mudah muncul di halaman pencarian search engine.(glints.com)
