Warga Minta Lubang Galian Jargas Ditimbun Lagi, Begini Kata Pengawas dan Pemda

- Redaksi

Minggu, 2 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pekerja Proyek Jargas saat menutup Lubang Galian usai pemasangan Pipa ke Rumah Pelanggan salah satu titik di Kelurahan Sriwijaya. FOTO : Bas/LT

Pekerja Proyek Jargas saat menutup Lubang Galian usai pemasangan Pipa ke Rumah Pelanggan salah satu titik di Kelurahan Sriwijaya. FOTO : Bas/LT

Sementara Kabag SDA Setda Tanjung Jabung Barat, Suparti sehubungan dengan keluhan Masyarakat tersebut mengatakan, Pemerintah daerah sudah menggelar rapat dengan pihak Jargas.

Dijelaskannya, saat ini sedang pemasangan pipa, ada yang pipa besar dan kecil untuk sambungan ke Rumah – Rumah pelanggan. Setelah itu dialiri Gas dan di Uji tekanan Nol persen kebocoran.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Barulah setelah semuanya selesai, kondisi lokasi galian jika itu Beton atau Aspal, akan dikembalikan seperti semula,” kata Suparti Jum’at (30/9/22) lalu.

Pemerintah daerah sudah menyarankan baik itu kepada Pengawas, atau pun penanggung jawab pekerjaan setidaknya keliling di lokasi pekerjaan.

“Kalau memang belum bisa ditutup permanen, setidaknya di lokasi galian diberi tanda atau semacam Rambu – Rambu sehingga Masyarakat tahu dikokasi tersebut ada galian,” pintanya.

“Jadi jangan sampai ada korban dulu, baru lubangnya ditimbun,” imbuhnya.

Terpisah, Lufis Chutubi Construction Area Superintendent / Tim Pendukung PPK Ditjen Migas KESDM (Pengawas Proyek Jargas Kabupaten Tanjung Jabung Barat) mengakui, memang ada beberapa lubang terbuka saat galian pipa. Dan itu belum dikembalikan karena masih tahap pemasangan dan uji tekanan.

“Mohon kerjasama dengan Masyarakat jika memang itu berbahaya diberitahukan saja, nanti akan kita tindaklanjuti seperti dibeberapa lokasi, sudah dilakukan penutupan terhadap lubang galian,” kata Lufis Chutubi melalui pesan WA Minggu (2/10/22).

Sehubungan dengan bekas galian, itu nantinya akan di rekondisi kembali oleh Kontraktor. Jika sebelumnya Aspal akan dikembalikan Aspal begitu juga dengan Beton akan dikembalikan menjadi Beton lagi.

“Kontraktor masih ada masa pemeliharaan selama 1 (Satu) Tahun kedepan terhitung sejak serah terima pertama,” jelasnya.(Bas)

Komentar pada Artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
Print Friendly, PDF & Email

Berita Terkait

Pelamar PPK Pilkada Sepi Peminat, KPU Tanjab Barat Perpanjang Pendaftaran
Peringatan May Day, Bupati Tanjab Barat Buka Sosialisasi Ketenagakerjaan dan Talk Show
Lurah Tungkal Harapan Realisasikan Program Bantuan Imam Masjid, Guru Ngaji dan Santunan Yayasan
Bupati Anwar Sadat Buka Bimtek Pengelolaan Arsip BKPSDM Tanjab Barat
128 Pendaftar Anggota Polri 2024, Lulus Rikmin Awal di Pabanrim Polres Tanjab Barat
Bupati Tanjab Barat Halal Bihalal Bersama IKA-PMII
DPRD Tanjab Barat Dukung Pembangunan TPU Oleh Pemerintah
Halal Bihalal dengan KBB, Bupati Tanjabbar ajak Masyarakat Banjar Bangun Kekompakan
Berita ini 457 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 2 Mei 2024 - 18:25 WIB

Pelamar PPK Pilkada Sepi Peminat, KPU Tanjab Barat Perpanjang Pendaftaran

Selasa, 30 April 2024 - 17:09 WIB

Lurah Tungkal Harapan Realisasikan Program Bantuan Imam Masjid, Guru Ngaji dan Santunan Yayasan

Minggu, 28 April 2024 - 00:12 WIB

Bupati Anwar Sadat Buka Bimtek Pengelolaan Arsip BKPSDM Tanjab Barat

Jumat, 26 April 2024 - 13:30 WIB

128 Pendaftar Anggota Polri 2024, Lulus Rikmin Awal di Pabanrim Polres Tanjab Barat

Jumat, 26 April 2024 - 13:17 WIB

Bupati Tanjab Barat Halal Bihalal Bersama IKA-PMII

Rabu, 24 April 2024 - 00:15 WIB

DPRD Tanjab Barat Dukung Pembangunan TPU Oleh Pemerintah

Minggu, 21 April 2024 - 09:17 WIB

Halal Bihalal dengan KBB, Bupati Tanjabbar ajak Masyarakat Banjar Bangun Kekompakan

Kamis, 18 April 2024 - 18:46 WIB

Tradisi Pembaretan Baja, Kepolres Tanjab Barat : Jaga Integritas untuk Melayani Masyarakat

Berita Terbaru

Warga Dusun IV Sigara-gara Protes Rancangan Perdes TPU

Daerah

Warga Dusun IV Sigara-gara Protes Rancangan Perdes TPU

Kamis, 2 Mei 2024 - 18:33 WIB