MUARO JAMBI – Hingga hari ini, pencarian korban kedua M. Ridho (19) yang hilang tenggelam di perairan Sungai Batanghari, Kabupaten Muaro Jambi pada Sabtu (04/8/24) dinihari kemaren belum ditemukan.
Pencarian korban dari jalur laut dan udara menggunakan Drone Thermal untuk melacak keberadaan korban masih berlanjut.
Memasuki Hari Kedua, Senin (5/8/24) Tim SAR Gabungan Personil Kantor SAR Jambi, Polairud Polda Jambi, Babinsa, BPBD Muaro Jambi, dan Masyarakat maksimalkan pencarian korban dengan memperluas Area Pencarian sampai 10 KM ke arah Hilir Sungai Batanghari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hal itu dibenarkan oleh Kepala Kantor SAR Jambi, Adah Sudarsa bahwa area Pencarian di Perluas sampai 10 KM ke arah Hilir Sungai Batanghari.
Itu dilakukan kata dia dikarenakan debit Sungai Batanghari Surut memungkinan Korban terbawa arus.
“Metode Pencarian Korban kedua M. Ridho (19) masih sama dengan kemarin melakukan Penyisiran menggunakan Rubber Boat, KN 414, dan Perahu Warga. Tim dan juga masyarakat melakukan Penyelaman dan kita juga melakukan Pencarian udara menggunakan Drone Thermal,” tutupnya.
‘’Semua kekuatan sudah, termasuk melalui doa dan lainnya. Mudah-mudahan dengan kesungguhan dan upaya ini, korban cepat ditemukan,’’ kata Adah.
Diberitakan Sebelumnya bahwa (04/08/24) sekira pukul 02.00 WIB. Korbaan mengalami kecelakaan kapal Kecil mereka tumpangi ketika hendak pergi mancing dan kemah Karam di Sungai Batanghari Desa Tunas Mudo Kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi.
2 Orang yakni Herudiansyah (21) dan M. Ridho (19) dinyatakan Hilang, sementara dan 3 Orang lainnya selamat dalam Insiden tersebut.
Pada Pukul 08.30 Wib, Korban atas nama Herudiansyah (21) berhasil ditemukan saat Tim SAR Gabungan serta Masyarakat melakukan Penyelaman di sekitar Lokasi Kejadian dan Korban langsung di evakuasi dan diserahkan kepada keluarganya di Desa Tunas Mudo Kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi.**
Penulis : Angah
Editor : Redaksi
Sumber Berita: Lintastungkal
