Al Haris ke Mendikbudristek, Pemprov Komitmen Jadikan Candi Muaro Jambi Mendunia

Lintas Tungkal

- Redaksi

Jumat, 24 September 2021 - 08:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Al Haris Bersama Mendikbudristek Nadem Makarim Ketika Mengunjungi Candi Muaro Jambi di Kabupaten Muaro Jambi, Rabu (22/9/21). FOTO : ISTIMEWA

Gubernur Al Haris Bersama Mendikbudristek Nadem Makarim Ketika Mengunjungi Candi Muaro Jambi di Kabupaten Muaro Jambi, Rabu (22/9/21). FOTO : ISTIMEWA

MUARO JAMBI – Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Jambi untuk menjadikan kawasan Candi Muaro Jambi menjadi situs yang dikenal sampai ke seluruh dunia.

Pernyataan ini disampaikan Al Haris ketika menadampingi Mendikbudristek Nadiem Makarim meninjau Candi Kedaton, kawasan Candi Muaro Jambi, Rabu (22/9/21).

Bupati Muaro Jambi Hj. Masnah Busro, Wakil Bupati Muaro Jambi Bambang Bayu Suseno dan komunitas Seniman dan Budayawan Jambi juga turut hadir

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dijelaskan Gubenur, bahwa candi Muaro Jambi merupakan situs purbakala yang banyak mempunyai sejarah.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi merasa gembira dan bangga atas kehadiran Mas Menteri. Pada tahun 2014 yang lalu Presiden ke- 6 Republik Indonesia Bapak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama Bapak Jero Wacik datang ke Candi Muaro Jambi, sudah mulai ada pembicaraan tentang Candi Muaro Jambi di pemerintahan pusat, setelah itu redup kembali dan hilang,” ujar Al Haris.

Karena itu juga lanjut Al Hari pihaknya  mengharapkan sebagai plot pembangunannya dari Kementrian Mendikbudristek.

“Karena dalam penelitiannya Kementrianlah yang lebih mengetahui nilai sejarahnya,” katanya.

Dijelaskan kembali oleh Gubernur bahwa Candi Muaro Jambi merupakan Kawasan terbesar di Asia Tenggara dan membutuhkan dana yang besar untuk mengembangkannya.

“Untuk itu kami akan menyerahkan kepada Kementrian untuk dikembangkan, kami berharap Candi Muaro Jambi bisa masuk proyek strategis nasional, karena percandian ini sejarah bagian dari pendidikan. Pada hari ini saya lihat tidak hanya kampus- kampus yang ada hubungannya dengan agama, tetapi ke depan bisa dijadikan tempat belajar penelitian sains- sains bagi pelajar dan mahasiswa, karena candi Muaro Jambi ada sejarah yang bisa diteliti, contoh penelitian batu batanya sudah berapa tahun atau asul usulnya dan pohon pohon yang besar ini bisa diteliti semua,” jelasnya.

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Pembakaran Pompong di Desa Gedong Karya Berakhir Damain Lewat Mediasi
Nama-Nama 13 Pejabat Eselon II Muaro Jambi Baru Dilantik Bupati Bambang Bayu Suseno
Hari Santri Nasional 2025, Kapolda Jambi ; Kuatkan Sinergi Ulama dan Polri Jaga Keutuhan Bangsa
26 Tahun Kabupaten Muaro Jambi Bawa Keberkahan, Puluhan Warga Dapat Kado Bedah Rumah dari Gubernur Jambi
Tim SAR Evakuasi Jasad Pria Tak Dikenal Terapung di Sungai Batanghari
Fraksi Golkar Desak Pemerintah Bangun Sekolah Layak di Desa Tanjung Lebar Bahar Selatan
Dukung Ketahanan Pangan Nasional di Kecamatan Kumpeh Ulu, BUMDes Kasang Lopak Alai Tabar Benih Ikan Nila
Lomba Inovasi Ketahanan Pangan Alat Pemipil Jagung Portable Polda Jambi, Polsek Jaluko Raih Penghargaan
Berita ini 108 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 12 Desember 2025 - 18:30 WIB

Kasus Pembakaran Pompong di Desa Gedong Karya Berakhir Damain Lewat Mediasi

Kamis, 30 Oktober 2025 - 22:58 WIB

Nama-Nama 13 Pejabat Eselon II Muaro Jambi Baru Dilantik Bupati Bambang Bayu Suseno

Rabu, 22 Oktober 2025 - 23:04 WIB

Hari Santri Nasional 2025, Kapolda Jambi ; Kuatkan Sinergi Ulama dan Polri Jaga Keutuhan Bangsa

Rabu, 22 Oktober 2025 - 22:16 WIB

26 Tahun Kabupaten Muaro Jambi Bawa Keberkahan, Puluhan Warga Dapat Kado Bedah Rumah dari Gubernur Jambi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 22:59 WIB

Tim SAR Evakuasi Jasad Pria Tak Dikenal Terapung di Sungai Batanghari

Berita Terbaru

Proses evakuasi jenazah Tiurmalina Boru Sinaga (70), ibu kandung Aipda Simson Pakpahan, personel Kompi 1 Batalyon-C Satbrimob Polda Sumut yang menjadi korban banjir di Kota sibolga. (Dok Polda Sumut/IDNtimes)

Sumatera Utara

30.875 Rumah Warga Sumut Rusak Akibat Banjir dan Longsor

Jumat, 26 Des 2025 - 19:29 WIB