Balasan tembakan yang dilakukan oleh jajaran patroli Apkam TNI-Polri sebagai peringatan tidak diindahkan bahkan KKB mempergencar aksi balas tembak mereka terhadap jajaran Apkam TNI-Polri.
Selanjutnya Dansatgas Yonif 300 Siliwangi memerintahkan 6 tim untuk melaksanakan pengejaran terhadap KKB yang melaksanakan gangguan keamanan di daerah Gome, Omukia, Kepala Air, dan Kunga sehingga kontak tembak berlangsung dengan sengit, akan tetapi akibat balasan tembakan yang diberikan dari patroli gabungan TNI-Polri terlalu dahsyat mengakibatkan KKB melarikan diri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kontak tembak dan pengejaran berlangsung selama 5 (Lima) jam dengan hasil diamankan 3 orang yang diduga merupakan KKB yang selanjutnya dibawa ke Polres Puncak, dari hasil pendalaman terhadap 3 orang yang diamankan terdiri dari 2 OTK dan 1 orang DPO (MD) a.n Warinus Murib yang merupakan anggota KKB kepala air pimpinan Jacky Murib.
Dalam kontak tembak tersebut Satgas Yonif 300 Siliwangi dan Apkam Ilaga mengamankan barang bukti berupa 1 bendera KKB, 2 pucuk senjata rakitan, 1 pucuk senjata moser nomor seri 651940, 1 buah Handphone Android yang berisi dokumentasi kegiatan KKB dan amunisi kaliber 5,56 mm sebanyak 17 butir.
“Kami akan terus berupaya untuk menjaga stabilitas keamanan di daerah Kabupaten Puncak Ilaga, kami tidak akan mentolelir segala tindakan dari kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab yang akan mengganggu kegiatan masyarakat dan merusak fasilitas umum,” ucap Dansatgas Yonif 300/Bjw.
Hingga saat ini jajaran Apkam TNI-Polri di Kabupaten Puncak Ilaga masih melaksanakan siaga tempur untuk mencegah terjadinya aksi susulan dari KKB agar keamanan masyarakat dan fasilitas umum di Kabupaten Puncak Ilaga dapat terjamin. (Yonif Raider 300/Bjw)
Penulis : Abas
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Yonif Raider 300/Bjw
Halaman : 1 2