“Ditahun 2023 ini kita kembali diberi amanah dan kepercayaan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia untuk menyelenggarakan Kenduri Swarnabhumi Tahun 2023. Sebagai koreksi, masalah narasi, nanti narasi judul perlu diperbaiki sehingga nanti masyarakat yang melihat judulnya itu kan mudah dicerna dan mudah menerima. Cari bahasa lama yang bisa memancing orang untuk hadir menyaksikan,” sambung Al Haris.
Gubernur Al Haris meminta untuk pelaksanaan Kenduri Swarnabumi Provinsi Jambi Tahun 2023, bisa dilaksanakan bersamaan dengan Event nasional yang diselenggarakan di Jambi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ada 3 event nasional yang akan diselenggarakan di Provinsi Jambi yaitu Rapat Kerja Nasional Kepala Desa yang akan dibuka langsung Oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo, selain itu pembukaan STQ Nasinonal dan Rapat Kerja Gubernur se-Indonesia. Artinya ini sudah banyak pengunjungnya, tinggal cara kita mengatur waktunya,” ujar Al Haris.
“Kita perlu bersyukur dan berterima kasih atas kepercayaan ini. Event Kenduri Swarnabhumi memberikan manfaat besar bagi daerah yang kita cintai ini, baik dari sisi pelestarian lingkungan khususnya sungai dan daerah aliran Sungai Batanghari, menggali nilai budaya dan melestarikannya maupun manfaat terhadap wisata dan manfaat ekonomi,” lanjut Al Haris.
Gubernur Al Haris juga meminta pemerintah daerah harus cepat merespon kegiatan ini karena bermanfaat banyak bagi daerah.
“Saya minta bupati/walikota cepat merespon kegiatan ini, banyak sekali manfaatnya, pada intinya, kita ingin agar pelaksanaan Kenduri Swarnabhumi Tahun 2023 jauh lebih baik lagi daripada pelaksanaan tahun 2022. Untuk itu, mari bersama-sama mempersiapkan konsep dan ide dalam Kenduri Swarnabhumi 2023 di seluruh kabupaten dan kota se Provinsi Jambi,” tutur Al Haris.
“Pelaksanaan Kenduri Swarnabhumi ini adalah pelibatan masyarakat sekitar Daerah Aliran Sungai Batanghari, supaya mereka memiliki kesadaran dan kemauan dalam menjaga kebersihan dan kelestarian Sungai Batanghari, juga untuk melestarikan budaya yang berkaitan dengan peradaban Sungai Batanghari,” lanjutnya lagi.
Sementara itu, Direktur Jenderal (Dirjen) Kebudayaan Hilmar Farid mengatakan, kegiatan Swarnabhumi 2023 ini merupakan kelanjutan dari program Kenduri Swarnabhumi tahun 2022 yang lalu.
“Rangkaian kegiatan ini berada di Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari bahkan sampai ke Dhamasraya, Sumbar, permulaannya sama,” ucapnya.
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya