MERANGIN – Kapolres Merangin AKBP Dewa N Nyoman Arinata menghimbau warga untuk tetap mengawasi anak-anak agar jangan main di sungai dan warga yang tinggal dipinggir sungai agar menjaga barang-barang antisipasi air sungai banjir.
Imbauan tersebut disampaikan Kapolres Merangin seiring dengan evakuasi jasad anak bernama Fauzan alias Ozan (8) jatuh dan terseret arus di Sungai Batang Masumai, Kelurahan Pulau Rayo, Kabupaten Merangin yang baru ditemukan setelah 5 hari pencarian, Selasa (28/2/23) siang.
“Kepada orang tua yang mempunyai anak agar mengawasi anak-anak agar tidak main disungai dikarnakan sungai batang merangin sa’at ini debit airnya tinggi dan untuk warga yang tinggal dipinggir sungai agar menjaga barang-barang antisipasi air sungai banjir dikarnakan musim hujan,” ungkap Kapolres Merangin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Diberitakan sebelumnya, Fauzan (8) warga RT 13 Pulau Rayo Lingkungan Mensawang, Kelurahan Dusun Bangko, Kecamatan Bangko Kabupaten Merangin terpeleset dan terbawa arus sungai Batang Masumai-Pulau Rayo ketika hendak mandi bersama rekan sebayanya. Peristiwa itu terjadi pada Jumat (24/2/23) sekitar pukul 12.40 WIB.
Korban baru ditemukan pada Selasa (28/2/23) dalam kondisi meninggal dunia.
Jasadnya ditemukan Tim SAR Gabungan sejauh sekitar 15 kilometer ke Tanjung Lamin dari titik LKP (Last Known Position) korban jatuh dan tenggelam.(Ted)