JAMBI – Antusias yang sangat tinggi ditunjukan oleh pelajar SDN 64 Kota Jambi untuk mengikuti vaksinasi anak usia 6-12 tahun.
Tampak para anak rebutan ingin divaksin apalagi saat kedatangan sosok Kompol Mardonna Lamtio yang dikenal ramah dan dekat demgan anak-anak memjadi viral.
Pasalnya, Kasat Binmas Polresta Jambi Kompol Mardonna Lamtio merupakan sosok yang tak kenal lelah terus sasar setiap sekolah dasar di kota Jambi untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berbagai gebrakan dilaksanakan dalam akselerasi Percepatan vaksinasi anak dan lansia.
“Kita Polri, khususnya Polda Jambi dan Polresta Jambi terus gencar laksanakan vaksinasi anak-anak dan lansia dalam akselerasi percepatan vaksinasi massal lanjutan (booster),” ungkap Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi, SIK, MH melalui Kasat Binmas Kompol Mardonna Lamtio menyampaikan.
Gerai vaksinasi di SDN 64 Kota Jambi dapat dilihat langsung betapa antusiasnya anak anak dan para wali murid ingin di vaksin.
“Ini membuktikan para siswa untuk divaksin bukti kesadaran yang tinggi sudah ada, bahwa perlunya vaksinasi bagi tubuh untuk herd immunity,” sambung Polwan berpangkat melati satu di pundaknya ini.
Ia menegaskan akan terus gencar laksanakan vaksinasi anak dan lansia dengan sistem jemput bola, guna pencapaian target semua tervaksin.
“Pelaksana Vaksinator langsung dari Bid Dokkes Polda Jambi bersama Dokkes Polresta Jambi , untuk di SDN 64 ini kita menyiapkan 600 dosis vaksin Sinovac, dan 120 dosis vaksin viezer,” jelasnya.
Selaian vakainasi kata Maradona pihaknya juga bagi kan masker serta suplemen dan vitamin bagi lansia.
“Terpenting juga kita tetap arahkan kepada anak anak untuk tetap patuhi protokol kesehatan,” pungkas Kompol Mardonna.
Sementara, Kepala SDN 65 Kota Jambi Ibu Arpanidar MPd menyampaikan terima kasih Kepada Polda Jambi dan Polresta Jambi telah membuka gerai vaksinasi anak di SDN 64 Kota Jambai.
“Kami siap mendukung dan memfasilitasi program pemerintah akselerasi Percepatan vaksinasi anak usia 6-12 tahun semoga anak anak SDN 64 yang total 700 lebih bisa terjaga imun mereka dari penyebaran virus Covid 19 varian delta dan Omicron,” tutup Arpanidar. (Ddy/Val)