“Sementara untuk Tanjung Jabung Barat DBH migas tahun 2023 mengalami kenaikan sebanyak 2 persen dibanding tahun 2022. Tahun 2023 DBH Migas untuk Kabupaten Tanjung Jabung Barat Rp 248.195.883.000,- atau naik 2 persen dari tahun 2022 yang berjumlah Rp 244.429.982.000,-,” lanjut Anggono.
Terkait beberapa kebutuhan peningkatan dan pembuatan infrastruktur yang disuarakan oleh pemerintah kabupaten, Anggono memastikan bahwa ini akan menjadi komitmen bersama SKK Migas dan KKKS termasuk PetroChina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tentu kita juga memiliki berbagai pertimbangan dalam menjalankan program-program sosial. Industri hulu migas akan selalu siap berkolaborasi dan berkontribusi untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, namun pelaksanaan setiap program sosial tentu memerlukan waktu dan harus memenuhi kaidah-kaidah good corporate governance atau tata kelola pemerintahan yang baik.” tutupnya.
Dalam kesempatan ini, Anggono juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten baik Pemerintah Tanjung Jabung Timur maupun Tanjung Jabung Barat atas dukungan yang selama ini telah diberikan, sehingga kegiatan hulu migas masih terus berjalan dengan baik untuk menjaga ketahanan energi nasional, karna sejatinya keberhasilan hulu migas adalah keberhasilan kita bersama. (Tim)