JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar rapat koordinasi komunikasi siaga darurat virus corona (Covid-19) di Rumah Dinas Gubernur Jambi, Selasa malam (17/03/20).
Hal ini dilakukan sebagai upaya kewaspadaan pencegahan penyebaran virus corona (COVID-19) yang merupakan bencana non alam di Jambi.
Rapat dipimpin langsung Gubernur Jambi Dr. Facrori Umar dihadiri Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi, Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto beserta Unsur FKPD Jambi lainnya. Kabinda Jambi Kombes Pol Irawan David Syah, Sekda Provinsi Jambi Sudirman, Bupati/Wabup se Provinsi Jambi, Kepala BPBD Jambi Bachyuni Deliansyah, SH, MH, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi Dr Syamsiran Halim, Dandenkes Rem 042/Gapu dan para tamu undangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam rapat ini, Komandan Korem 042/Gapu Kolonel Arh Elphis Rudy,M,Sc.S.S melalui Kasrem 042/ Gapu Letkol Arh Harry Sassono Utomo, menyampaikan bahwa pikahnya telah melalukan beberapa langkah Siaga mengahdapi antisipasi paparan Covid-19.
Dikatakan Kasrem, selain melakukan kesiapan pencegahan di lingkungan Makorem, pihaknya telah mendirikan beberapa tenda darurat isolasi corona.
“Untuk jajaran TNI di wilayah Korem 042/Gapu, terutama oleh satuan Rumkit Dr Bratanata Jambi sudah menyiapkan tenda – tenda isolasi yang ada di lapangan Kodim 0415/Batanghari Kota Jambi, di sana ada 10 tempat tidur yang bisa digunakan untuk ruang isolasi jika memang nanti diperlukan, standarnya sudah cukup baik namun ada beberapa kekurangan mungkin tentang APD yang mungkin masih kekurangan, kiranya mungkin bisa ditambahkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi kalau memang memiliki,” ujar Kasrem.
Dalam penyampaiannya Gubernur Jambi mengajak semua pihak bersinergi dalam upaya pencegahan meluasnya kasus virus berbahaya tersebut. Kendati belum ada masyarakat yang terpapar.
“Pertemuan ini sangat penting, sebab bukan hanya untuk yang hadir, tetapi harapan kami pertemuan ini disosialisasikan kepada masyarakat,” kata Fahrori.
Dalam rapat yang dimulai pukul 21.00 dan berakhir pukul 23.30 itu, seluruh peserta sepakat untuk menetapkan status Jambi Status Siaga dan membentuk tim pemantau perkembangan Corona yang dikomandoi Pj. Sekda h. Sudirman.(*)