Tim Penyidik Kejari Geledah KPU Tanjabtim, Sejumlah Dokumen dan Uang Diamankan

- Redaksi

Kamis, 30 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Jabung Timur Jambi menggeledah Kantor KPU lantaran diduga ada penyelewengan dana hibah senilai miliaran rupiah. (FOTO : detikcom)

Tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Jabung Timur Jambi menggeledah Kantor KPU lantaran diduga ada penyelewengan dana hibah senilai miliaran rupiah. (FOTO : detikcom)

TANJAB TIMUR – Tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Jabung Timur menggeledah kantor KPU Kabupaten Tanjab Timur.

Kejari menyebut ada dugaan penyelewengan dana hibah dari Pemkab Tanjab Timur kepada KPU.

“Penggeledahan ini kita lakukan setelah adanya proses penyelidikan dan penyidikan lebih dulu. Penggeledahan ini juga setelah adanya dugaan penyelewengan dana hibah yang digelontorkan Pemda setempat ke KPU saat Pilkada 2020 lalu,” kata Kasi Intel Kejari Tanjabtim Jambi Arsyad kepada detikcom, Rabu (29/9/21).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kejari Tanjab Timur menggeledah kantor KPU selama enam jam.

Beberapa ruangan diperiksa termasuk ruang Bendahara KPU.

Ada beberapa barang bukti berupa dokumen, laptop, dan 30 stempel, serta uang tunai disita.

“Kalau nominal uang yang kita temukan dari hasil penggeledahan itu senilai Rp 230 juta. Uang itu kita temukan dari laci di ruangan Bendahara KPU,” ujar Arsyad.

Arsyad menyampaikan, belum ada penjelasan soal Rp 200 juta tersebut. Kejari tidak mendapatkan keterangan yang jelas dari pihak KPU.

“Kalau dari uang yang kita temukan itu kita coba tanya uang dari mana, lalu uang apa, lantaran bendaharanya itu jawabanya nggak nyambung gitu maka terpaksa uang itu kita amankan dulu,” terangnya.

Kejari belum menetapkan tersangka di kasus ini. Pemanggilan saksi pun belum dilakukan karena disebut masih proses pengembangan.

“Kalau tersangka belum ada, ini masih kita periksa lagi. Terkait saksi-saksi tadi juga tidak ada lakukan pemanggilan, saat ini kita masih lakukan penggeledahan dulu karena masih proses juga,” kata Arsyad.

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Implementasi Program Asta Cita Presiden RI, Personel Polairud Polda Jambi Sosialisasikan Tentang Destructive Fishing Kepada Nelayan
Kantor SAR Jambi Gelar Latihan SAR Gabungan Kecelakaan Kapal di Perairan Tanjab Timur
Dukung Ketahanan Pangan, Kapolda Jambi Bersama Forkompinda Launching Gugus Tugas Polri di Tanjab Timur
Terjatuh, Seorang Lansia Hilang Tenggelam di Sungai Berbak
Tingkatkan Pengamanan, PetroChina Gelar Sosialisasi Sistem Manajemen Pengamanan Bersama TNI-POLRI dan Stakeholder Masyarakat
Hari Santri Nasional, PetroChina Gelar Tabligh Akbar Hadirkan Penceramah Kondang
Di HUT ke-25 Kabupaten Tanjab Timur PetroChina Serahkan Bantuan PPM Senilai Rp 48 Miliar
PetroChina Ajak Masyarakat Pahami Pengelolaan dan Hindari Tindakan Okupasi Tanah BMN Migas
Berita ini 239 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 Desember 2024 - 19:32 WIB

Implementasi Program Asta Cita Presiden RI, Personel Polairud Polda Jambi Sosialisasikan Tentang Destructive Fishing Kepada Nelayan

Kamis, 21 November 2024 - 19:04 WIB

Kantor SAR Jambi Gelar Latihan SAR Gabungan Kecelakaan Kapal di Perairan Tanjab Timur

Rabu, 20 November 2024 - 18:04 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Kapolda Jambi Bersama Forkompinda Launching Gugus Tugas Polri di Tanjab Timur

Selasa, 19 November 2024 - 23:16 WIB

Terjatuh, Seorang Lansia Hilang Tenggelam di Sungai Berbak

Kamis, 14 November 2024 - 13:15 WIB

Tingkatkan Pengamanan, PetroChina Gelar Sosialisasi Sistem Manajemen Pengamanan Bersama TNI-POLRI dan Stakeholder Masyarakat

Berita Terbaru