KUALA TUNGKAL – Bantuan Dana Corporate Social Responsibility (CSR) Perusahaan kepada Para Guru Agama, Guru Ngaji dan Petugas Sara’ yang diusulkan oleh RT masing – masing, Pemerintah daerah Tanjung Jabung Barat, Jambi berharap bantuan untuk Para Guru Agama dan lainnya ini sejumlah 6.000 Orang teralisasi di Akhir Tahun 2024.
Sementara untuk saat ini bantuan CSR yang disalurkan Pemerintah daerah Tanjung Jabung Barat, Jambi kepada Guru Agama, Petugas Sara’ dan Guru Ngaji di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, sudah berjumlah kurang lebih 3.600 Orang.
“Harapan kami diakhir Tahun 2024, sebanyak 6 Ribu Guru Agama, Petugas Sara’ dan Guru Ngaji yang diusulkan oleh RT setempat bisa tercover semuanya,” ucap Bupati Tajung Jabung Barat H Anwar Sadat didepan Jamaah Masjid Lama Hidayatullah saat peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Sabtu (19/2/22).
ADVERTISEMENT
.SCROLL TO RESUME CONTENT
Didepan Jamaah Masjid Lama Jalan KH Thaib Anwari, Kelurahan Tungkal II, Awar Sadat juga menyampaikan terkait pembangunan Konektivitas antara Wilayah Tembilahan Kabupaten Inhil, Provinsi Riau dengan Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi.
“Konektivitas ini ada 6 Kilometer Jalan yang belum dibangun dari Parit 10 Senyerang ke Sungai Pengabuan. Kemudian diatas Sungai tersebut akan dibangun Jembatan menuju Senyerang. Sehingga diharapkan akse Tembilahan – Kuala Tungkal bisa dilalui menggunakan Roda Empat,” jelasnya.
Ditambahkan oleh Bupati Tanjung Jabung Barat H Anwar Sadat, Pemerintah Tanjung Jabung Barat bersama Pemerintah Provinsi Riau akan berupaya untuk pembangunan Jembatan di Parit 10 Senyerang dapat terealisasi.(*/Bas)
