YTUBE
DLH Tanjab Barat Terjunkan 30 Pasukan Orange Bersihkan Sampah Usai Arakan Sahur 13 Grup Ramaikan Festival Arakan Sahur Ramadhan 1444 Hijriyah di Tanjab Barat Polres Tanjab Barat Amankan 24 Remaja Terlibat Konten Perang Sarung 134 Bal Pakaian Bekas Diamankan Polda Jambi di Wilayah Muaro Jambi Ini Himbauan Tegas Kapolresta Jambi Menjaga Kamtibmas Selama Ramadhan 1444

Home / Batanghari

Rabu, 3 Agustus 2022 - 10:41 WIB

Mendag Zulkifli Hasan Sambut Baik Pembangunan Pabrik Minyak Sawit PT NGE di Batanghari

Acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Minyak Sawit PT NGE di Kabupaten Batanghari, Selasa, (2/8/22). FOTO : Hms/Noval

Acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Minyak Sawit PT NGE di Kabupaten Batanghari, Selasa, (2/8/22). FOTO : Hms/Noval

BATANGHARI – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyambut baik upaya PT Nusantara Green Energy (PT NGE) membangun pabrik minyak sawit masa depan di Kabupaten Batanghari, Jambi.

Hal itu kata Mendag guna me dorong dan meningkatkan kesejahteraan petani kelapa sawit dengan memanfaatkan inovasi teknologi terbaru yaitu mesin dry-process.

Demikian disampaikan Mendag Zulkifli Hasan saat acara peletakan batu pertama pembangunan Pabrik Minyak Sawit Masa Depan PT NGE di Kabupaten Batanghari, Selasa, (2/8/22).

“Kehadiran PT NGE harus dapat memberikan manfaat optimal bagi kesejahteraan seluruh masyarakat Indonesia. Dengan dibangunnya pabrik minyak sawit PT NGE ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani kelapa sawit dan memajukan koperasi kelapa sawit di Kabupaten Batanghari, serta memberikan efek spillover bagi daerah lainnya di Provinsi Jambi,” ujar Mendag Zulkifli Hasan.

Peletakan batu pertama ini turut hadir Gubernur Jambi Al Haris, Wakil Bupati Batanghari Bakhtiar, Komisaris Utama PT Nusantara Green Energy Bambang Brodjonegoro, serta Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto dan Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi.

Disebutkan, kelebihan mesin tersebut yaitu dapat digunakan dalam skala kecil sehingga bisa lebih menyebar ke kebun-kebun rakyat, tidak memerlukan air, dan tidak menghasilkan limbah.

BACA JUGA :  Slowanderer Tampilkan Musik Tropical House di Debut “You Should”

Salah satu produk yang akan dihasilkan pabrik minyak sawit masa depan PT NGE dengan mesin dry-process yaitu premium palm oil (PPO) atau yang disebut minyak merah.

“Dengan penggunaan mesin dry-process, minyak merah dapat diproduksi di berbagi tempat. Produksi minyak merah dapat menjadi salah satu cara untuk mengatasi harga dan tersedia di daerah masing-masing,” kata Mendag Zulkifli Hasan.

Sementara itu, Al Haris berharap, seiring dengan pulihnya eknomi Indonesia ini para pelaku usaha kembali bersemangat untuk berprestasi lagi.

“Kami harap, seiring dengan ekonomi Indonesia yang mulai pulih dari pandemi ke endemi ini, teman-teman dari pengusaha bersemangat dan bergairah untuk kembali berprestasi di Jambi. Kemarin harga sawit sempat turun, alhamdulilah sudah mulai merangkak naik,” kata Al Haris.

Sedangkan Bambang berharap PT NGE dapat berkontribusi terhadap perbaikan kesejahteraan petani sawit yang ada di Indonesia, dimulai dari Provinsi Jambi melalui pembangunan pabrik dan pemanfaatan mesin dry process.

“Diharapkan pabrik yang dibangun tidak hanya dapat membantu produksi turunan dari kelapa sawit, tapi juga menyejahterahkan para petani, terutama pemilik kebun yang saat ini tidak punya pabrik dan tergantung kepada pabrik-pabrik besar. Ke depannya dengan pabrik ini diharapkan para petani bisa lebih mandiri dan lebih mudah menyalurkan tandan buah segar hasil panen kepada pabrik-pabrik yang akan dibangun PT Nusantara Green Energy,” ucap Bambang.

BACA JUGA :  One Day One Juz, Kapolres Tanjab Barat : Semoga Berkah untuk Kita Semua

Selain untuk meningkatkan produksi sawit dan turunannya, termasuk CPO, lanjut Bambang, upaya pembangunan pabrik ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat sekaligus menekan laju inflasi minyak goreng.

“Hasil produksi dari mesin dry-process ini tidak hanya CPO, tetapi juga premium palm oil (PPO) yang dapat dijadikan minyak goreng plus atau minyak sehat yang mengandung vitamin A,” jelas Bambang.

Sementara Wabup Batanghari H. Bakhtiar menyampaikan besar harapannya atas kehadiran PT GNE untuk kemakmuran di Kabupaten Batanghari.

“Mudah mudahan pembangunan pabrik minyak sawit ini dapat membuka peluang investasi yang ada di Provinsi Jambi, khususnya Kabupaten Batanghari. Mudah-mudahan ke depan Provinsi Jambi semakin jaya, semakin maju dengan hadirnya PT NGE,” ujar Bakhtiar.(Edt)

Print Friendly, PDF & Email

Share :

Baca Juga

Batanghari

Heboh, Oknum Lurah Sungai Rengas Keluarkan Dua Sporadik Tanah yang Sama

Batanghari

Sambil Gendong Anak, Seorang Ibu Minta Uluran Tangan Warga Demi Makan

Batanghari

Langgar Jam Operasional, Satlantas Polres Batanghari Tilang Truck Batu Bara

Batanghari

Jadi Korban Tabrak Lari Warga Maro Sebo Tewas di Tengah Jalan

Batanghari

Kapolsek Muara Tembesi Terima Penyerahan Senpi Rakitan dari Warga

Batanghari

23 Tahanan Polres Batanghari Kabur dari Lapas LPKA 2 B Muara Bulian, Kapolda Jambi Turun ke Lokasi

Batanghari

Sekda Tanjab Barat Hadiri Tandatangani Kerjasaman PD dengan Pemkab Batanghari

Batanghari

Sudah Sering Ditertibkan, Polres Batanghari Masih Temukan PETI Bandel