JAMBI – Polresta Jambi diback up Ditresnarkona Polda Jambi melakukan penggerebekan di lokasi rawan peredaran narkoba di Pulau Pandan, Kota Jambi, Kamis (8/12/22).
Sekitar 217 personel polisi disertai senjata lengkap dikerahkan ke kawasan ini, anjing pelacak juga dilibatkan menyisir sejumlah titik dicurigai ada Narkoba.
Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi bersama Dirresnarkoba Polda Jambi Kombes Pol Thomas Panji turun langsung memimpin penertiban di eks Kampung Narkoba Pulau Pandan Kota Jambi ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kapolresta Jambi Kombes Pol. Eko Wahyudi mengungkapkan operasi ini bagian dari penertiban di lokasi rawan peredaran narkoba.
“Kami melaksanakan penertiban yang diindikasikan ada dibeberapa RT dan Kelurahan di Kecamatan Telanaipura yang terindikasi tempat peredaran narkotika,” kata Kombes Eko Wahyudi.
Ratusan personel bersenjata lengkap menyisir satu persatu lokasi yang diduga sebagai tempat transaksi narkoba.
Tak hanya itu, satu persatu rumah panggung di titik-titik yang dicurigai diperiksa polisi. Namun tidak ditemukan adanya barang bukti narkoba jenis apapun.
Polisi hanya menemukan plastik klip bekas narkotika jenis sabu yang bertebaran di basecamp.
“Ada beberapa lokasi yang ditemukan sebagai tempat menyabu dimana terdapat bungkusan plastik bekas sabu, alat hisap sabu (Bong) maupun botol,” kata Kapolresta Jambi.
Dia menyebutkan tidak ada pelaku yang diamankan, sebab diperkirakan para pelaku sudah kabur dan mengetahui kehadiran personel saat masuk ke kawasan tersebut.
Dari penggerebekan tersebut, polisi membongkar sejumlah basecamp semi permanen yang diduga jadi tempat nyabu.
Setelah dibongkar, polisi membakar material basecamp di lokasi agar tidak kembali digunakan oleh pelaku penyalahgunaan narkoba.
“Jadi kita bakar ada beberapa lokasi agar basecamp ini tidak kembali mereka gunakan,” katanya menerangkan.
Kapolresta menegaskan razia narkoba ini akan kembali dilakukan secara berkelanjutan agar Kota Jambi bersih dari peredaran narkoba.(Edt)