Sekda Tolak Tandatangai Berita Acara Persetujuan Pengesahan Perda Tata Ruang

Sebelumnya, Pemkab Tanjab Barat diwakili Sekda H. Agus Sansai saat Rakor Lintas Sektor Pembahasan Ranperda Tentang RTRW Provinsi Jambi Tahun 2023-2043 di Hotel Le Meridien, Jakarta, Kamis (15/12/22), dengan tegas telah menolak terkait dengan persetujuan pengesahan Perda Tata Ruang Provins tersebut.
“Kita tegas menolak menandatangani berita acara terkait dengan persetujuan pengesahan Perda Tata Ruang Provinsi, karena di dalam konsep/rancangan Peta yang akan dipersetujui itu sudah menggambarkan batas antar wilayah Tanjab Barat dengan Tanjabtim, walaupun baru berupa konsep atau catatan,” ujar Agus Sanusi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Agus Sanusi bahwa batas wilayah antara Tanjab Barat dengan Tanjab Timur belum selesai.
“Karena itu, maka kita secara tegas tidak menandatangi berita acara terkait dengan konsep penataan ruang, yang terkait dengan peta itu,” tegas Agus Sanusi.
“Kita bukan menghambat penyelesaian Ranperda Tata Ruang Provinsi, kita menginginkan ada ketegasan pihak provinsi, untuk menyelesaikan terkait batas wilayah Tanjab Barat dengan Tanjab Timur ini,” imbuh Agus.
Rakor saat itu dibuka oleh Wakil Gubernur Jambi H. Abdullah Sani didampingi Sekda Provinsi Jambi, Staf Ahli Menteri ATR BPN, Direktur Bina Perencanaan Tata Ruang Wilayah II, Bupati/Walikota se – Provinsi Jambi atau yang mewakili, Kepala Dinas terkait serta undangan lainnya.(Red)
Penulis : Abas
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Lintastungkal
Halaman : 1 2