Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tanjab Timur, Dedy Novrianika, saat diwawancarai menyampaikan langkah-langkah strategis dalam kelanjutan proyek ini yakni fokus pada pemulihan wilayah yang paling membutuhkan.
“Ada perbedaan desain yang dikerjakan oleh PetroChina 1.960 meter itu dengan lebar 7 meter sedangkan nanti yang akan kita kerjakan sepanjang 6 kilometer itu lebarnya 5 meter dan ini terbagi atas 2 ruas satu ke arah Mendahara dan satunya lagi ke Simpang Lagan. Jadi sepanjang 6 kilometer nanti swakelola yang kita kerjakan sendiri oleh Dinas PUPR,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Target ke depan kelanjutan dari yang telah dikerjakan PetroChina, kita ambil dari mulai tempat yang terparah,” ujarnya.
Selain itu, salah seorang warga Kecamatan Geragai, Narmi, menyampaikan harapannya dari pembangunan jalan tersebut.
“Jalan ini sangat bermanfaat untuk warga Kabupaten Tanjung Jabung Timur, khususnya di Kecamatan Geragai, dan semoga pembangunan jalan beton ini bukan hanya di satu kecamatan saja, namun bisa merata ke seluruh kecamatan di Kabupaten Tanjab Timur,” ungkapnya.
Sementara itu, Leni dan Nur Aini, yang merupakan penerima santunan dari PetroChina menyampaikan ucapan terima kasih.
“Terima kasih PetroChina serta pemerintah Tanjab Timur telah memberikan santunan kepada kami. Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat untuk kami,” ujar Leni.
“Terima kasih PetroChina dan Pemerintah Kabupaten Tanjab Timur yang telah memberikan sumbangan kepada kami. Semoga bermanfaat bagi kami semua,” sambung Nur Aini. (AD)
Penulis : Tim Media
Editor : Redaksi
Sumber Berita : Lintastungkal