Zulhas Audiensi dengan Petani Kelapa Sawit Batanghari Jambi

- Redaksi

Rabu, 3 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Audiensi Usai Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Minyak Sawit PT NGE di Kabupaten Batanghari, Selasa, (2/8/22). FOTO : Noval

Audiensi Usai Peletakan Batu Pertama Pembangunan Pabrik Minyak Sawit PT NGE di Kabupaten Batanghari, Selasa, (2/8/22). FOTO : Noval

BATANGHARI – Usai acara peletakan batu pertama pembangunan PT Nusantara Green Energy (PT NGE), Mendag Zulkifli Hasan melakukan audiensi dengan para petani kelapa sawit, Selasa (2/8/22).

Dalam Audiensi ini Mendag didampingi Gubernur Jambi Al Haris, Wakil Bupati Batanghari Bakhtiar, Komisaris Utama PT Nusantara Green Energy Bambang Brodjonegoro, Sekretaris Jenderal Kemendag Suhanto dan Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Didi Sumedi.

Sejumlah hal yang mengemuka Mendag yaitu terkait harga tandan buah segar (TBS) yang saat ini masih di bawah Rp2.000/kg serta upaya yang dilakukan Kementerian Perdagangan untuk menaikkan harga TBS di akhir bulan Agustus.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam audiensi tersebut, Mendag Zulhas menekankan, perlu waktu untuk memulihkan kondisi agar dapat kembali normal.

“Pemerintah, pelaku usaha, petani, dan rakyat merupakan satu kesatuan yang tidak terpisah dan jika saling menguatkan akan menjadikan Indonesia sebagai produsen CPO yang mengendalikan harga dan suplay di dunia,” jelas Mendag.

Ia juga menegaskan, Kemendag saat ini sudah menghapus pajak ekspor yang dibebankan kepada pengusaha sawit.

“Baik mitra maupun non-mitra perusahaan, harganya (TBS) harus di atas Rp 2.000 per kilogram. Jika tidak berani, boleh protes, jangan jual TBS-nya,” kata Mendag.

“Ini instruksi langsung dari Bapak Presiden, saya selaku Mendag menyampaikan bahwa minggu depan harga TBS sudah di atas Rp 2.000 per kilogram,” sambungnya.

Mendag Zulkifli Hasan juga menyampaikan, kelapa sawit adalah salah satu mesin pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam dekade terakhir.

“Saya minta mulai minggu depan, harga TBS harus di atas Rp2.000 per kilogram dan para pengusaha wajib mentaati aturan yang telah disepakati,” tegas Zulkifli Hasan.

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

KPU Tanjabbar dan Instansi terkait tertibkan APK, upaya ciptakan Pilkada 2024 Damai
Polres Tanjab Barat musnahkan Barang Bukti Narkotika senilai Rp 4 Milyar lebih
Kasat Lantas Polres Batanghari Turun Langsung Urai Kemacetan Pasca Lakalantas di Jalan Lintas Muara Bulian
Bupati Batanghari Pemimpin Daerah Terbaik Terima Penghargaan Tokoh Indonesia Tingkat Nasional
Bersama Warga, Serda Rudy Van Lock Bergotong Royong Perbaiki Jalan Lingkungan Desa Pematang Lima Suku
Wabup Bakhtiar Bersama Istri Hadiri Acara Puncak Harganas Ke-31 di Semarang
Bupati Batanghari Lantik dan Kukuhkan Puluhan Kepala Desa Penyesuaian Masa Jabatan
Babinsa Simpang Rantau Gedang Terjun Bantu Petani Tanam Padi
Berita ini 132 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 22:26 WIB

KPU Tanjabbar dan Instansi terkait tertibkan APK, upaya ciptakan Pilkada 2024 Damai

Jumat, 22 November 2024 - 15:47 WIB

Polres Tanjab Barat musnahkan Barang Bukti Narkotika senilai Rp 4 Milyar lebih

Jumat, 22 November 2024 - 13:25 WIB

Kasat Lantas Polres Batanghari Turun Langsung Urai Kemacetan Pasca Lakalantas di Jalan Lintas Muara Bulian

Rabu, 11 September 2024 - 10:08 WIB

Bupati Batanghari Pemimpin Daerah Terbaik Terima Penghargaan Tokoh Indonesia Tingkat Nasional

Kamis, 4 Juli 2024 - 17:25 WIB

Bersama Warga, Serda Rudy Van Lock Bergotong Royong Perbaiki Jalan Lingkungan Desa Pematang Lima Suku

Berita Terbaru