JAMBI – Kepedulian seorang Jenderal TNI Bintang Satu kelahiran Jambi (53) tahun M. Zulkifli dalam penanggulangan wabah Covid-19 di Jambi tidak diragukan lagi.
Hal itu dibuktikannya dengan memberikan pelayanan Vaksinasi Covid-19 TNI yang di Gelar di 8 titik diseluruh jajaran Korem 042 Garuda Putih, Sabtu (24/07/21).
Untuk Makorem sendiri ada sekitar 1500 orang akan menerima suntik vaksin Covid-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Selaku Komandan Korem 042/Gapu, Brigjen TNI M Zulkifli selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk warga masyarakat.
Bahkan Ia setiap kegiatan vaksin selalu menyempatkan diri untuk memantau pelaksanannya.
“Kegiatan Vaksinasi ini adalah program pemerintah, yang mana Pemerintah mencanangkan 2 juta vaksin setiap harinya. Oleh karena itu, kami dari TNI mendukung gerakan yang diinisiasi oleh Pemerintah Pusat. Dan sebagai bentuk dukungannya yaitu kami melaksanakan pelayanan Vaksinasi dibeberapa titik, salah satunya di Balai Prajurit ini,” terang Danrem kepada wartawan di Makorem 042 Gapu, kemarin.
Zilkufli mengaku sangat mengapresiasi atas antusiasme warga masyarakat Jambi yang mau ikut melakukan Vaksinasi, karena vaksin ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan imunitas tubuh seseorang, agar seseorang tidak dengan mudah tertular virus Covid-19.
“Jangan sampai ada orang meninggal dunia saat sedang melaksanakan isolasi mandiri ternyata warga tersebut belum melakukan vaksinasi. Vaksin ini sangatlah penting untuk meningkatkan imunitas tubuh seseorang,” tambah Pati Abituren Akmil 91 lagi.
Danrem mengajak semua pihak mendukung program pemerintah dalam menanggulangi wabah pandemi global Covid-19 dengan mengikuti Vaksinasi Nasional. Vaksin ini aman dan sehat.
“Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat Jambi, seluruh komponen bangsa, untuk bersatu melawan Covid-19 ini. Memang ini situasi yang sangat berat tetapi dengan usaha keras kita bersama, Insya Allah kita bisa segera terbebas dari Covid-19 dan kegiatan sosial dan kegiatan ekonomi masyarakat bisa kembali normal,” ungkap Danrem.
Terakhir, Danrem berpesan agar para penerima vaksin tetap mematuhi protokol kesehatan dengan ketat, karena walaupun sudah divaksin, masih ada kemungkinan terpapar virus COVID-19.
“Saya ingin mengingatkan bahwa setelah kita divaksin harus tetap menggunakan masker, karena jangan dianggap setelah divaksin kekebalan tubuh tinggi sekali,” katanya.(*)