Dikatakan Danrem keberhasilan yang telah dicapai ini, tidak terlepas dari adanya dukungan dan kerja sama dari Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, Instansi Kementerian terkait dan partisipasi aktif dari segenap komponen masyarakat yang telah bersama Prajurit TNI dan Polri, mewujudkan pembangunan daerah yang menjadi sasaran pelaksanaan TMMD ke-108 tahun ini.
Selaku Penanggung Jawab Keberhasilan Operasional TMMD dan atas nama seluruh prajurit TNI dan Polri di wilayah Sumbagsel, Pangdam menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya, semoga apa yang telah kita lakukan selama kegiatan TMMD ini akan dicatat sebagai amal saleh dihadapan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan telah berakhirnya TMMD ke-108 ini, Pangdam berpesan kepada kita semua, khususnya kepada anggota Satgas TMMD dan segenap masyarakat, untuk :
Pertama, kita pelihara terus semangat kebersamaan dan Kemanunggalan TNI-Polri-Rakyat. jangan mudah terprovokasi oleh pihak manapun yang bertujuan untuk merusak Persatuan dan Kesatuan Bangsa.
Kedua, tingkatkan semangat untuk bekerja dan membangun bersama, sebagai realisasi semangat gotong royong yang merupakan warisan asli budaya bangsa kita.
Ketiga, pelihara hasil-hasil program TMMD ke-108 ini dengan sebaik-baiknya, agar manfaatnya dapat dinikmati oleh masyarakat dalam kurun waktu yang cukup lama.
Keempat, teruslah membangun dan mengembangkan potensi desa masing-masing, serta jadikan diri kita sebagai agen-agen pembangunan yang menyebarkan energi positif bagi lingkungan sekitar kita untuk terus belajar dan memajukan desa di wilayah masing-masing.
Selanjutnya Pangdam juga sampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam pelaksanaan TMMD ke-108 ini, terdapat tutur kata maupun tingkah laku para prajurit yang tidak berkenan dihati masyarakat dan seluruh pihak yang terlibat di dalam kegiatan ini.
“Kepada para prajurit yang tergabung dalam Satgas TMMD agar memperhatikan faktor keamanan saat kembali ke induk pasukan masing-masing. Jadikanlah momen kegiatan TMMD ini sebagai pelajaran dan pengalaman tentang bagaimana menjadikan diri kita sebagai bagian dari solusi dan pendorong motivasi bagi rakyat, karena TNI lahir dari rakyat, berjuang dan mengabdi untuk rakyat. apa yang terbaik untuk rakyat itu juga yang terbaik untuk TNI, hal ini selaras tema yang diangkat pada pelaksanaan TMMD ke-108 ini, yaitu, “TMMD pengabdian untuk negeri”, tutupnya.
Upacara penutupan TMMD ke 108 kali ini hanya dilakukan upacara sederhana sesuai instruksi dari Bapak Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andhika Perkasa yang memerintahkan seluruh satuan TNI AD untuk membatasi kegiatan yang melibatkan orang banyak guna mencegah dan mengikuti Protokol Covid-19 dalam rangka pencegahan virus Corona. (*)
Halaman : 1 2