Ditunda Pembayarannya, Gaji ke 13 Jadi Bahan Gorengan Pemberitaan

- Redaksi

Senin, 13 Juli 2020 - 23:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

KUALA TUNGKAL – Ditundanya pembayaran Gaji ke 13 bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS), TNI, Polri dan Pensiunan oleh pemerintah terus menjadi bahan gorengan pemberitaan.

Melalui kebijakan pertimbagan di tengah kondisi corona. Pemerintah mewacana proses pembayaran gaji ke-13 diperkirakan dilakukan pada akhir kuartal IV tahun ini. Tepatnya, sekitar November-Desember 2020 dengan perkiraan corona sudah mereda.

Padahal, sejatinya gaji 13 diperuntukkan untuk dana persiapan siswa masuk sekolah khusus yang orangtua-nya PNS.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sebab bagaimanapun juga para abdi negara itu juga terdampak untuk memenuhi kebutuhan ekonomi pada krisis pandemi corona Covid-19 saat ini.

Sebelumnya, Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis Yustinus Prastowo menjelaskan, menunda pembayaran gaji ke-13 dilakukan mengingat pemerintah kini harus memprioritaskan anggaran belanja untuk penanganan pandemi.

“Sebagai bentuk belarasa pemerintah juga pada penanganan Covid-19,” tuturnya seperti dilangsir ayobandung.com, Minggu (26/04/20) lalu.

Ia juga menyebut kebijakan tersebut dilakukan seiring dengan refocussing pemerintah saat ini untuk menangani pandemi virus corona baru (Covid-19) dan dampaknya. (*)

Apa Penadapat Anda Terkait Berita Ini?

Follow WhatsApp Channel lintastungkal.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kehadiran PT Anugrah Pinang Bersama Berikan Solusi Petani Ketika Harga Pinang Anjlok
Peringati Hari Koperasi Nasional, Pertamina Patra Niaga Dukung Koperasi Binaan Tumbuh Mandiri dan Berkelanjutan
Dorong Ekonomi dan Lapangan Kerja Baru, Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Sepeda Motor
Lewat Pertapreneur Aggregator, Muria Batik Kudus Berdayakan Disabilitas dan Kaum Rentan Jadi Lebih Mandiri
Dari Dapur ke Pasar: Perempuan Bajo Bangkit Lewat Legalitas Usaha dan Pertanian Keluarga
Kebijakan Perdagangan AS dan Dampaknya pada Ekonomi Indonesia yang Terguncang
Sulap Ikan Mini Jadi Camilan Kekinian, Produk Peserta UMK Academy Sukses Tembus Pasar Hongkong
Setia Pada Lilin, Bukan Printing: Dimas Batik Jadi Penjaga Terakhir Batik Tulis Tasikmalaya
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 23 Juli 2025 - 22:03 WIB

Kehadiran PT Anugrah Pinang Bersama Berikan Solusi Petani Ketika Harga Pinang Anjlok

Minggu, 13 Juli 2025 - 23:19 WIB

Peringati Hari Koperasi Nasional, Pertamina Patra Niaga Dukung Koperasi Binaan Tumbuh Mandiri dan Berkelanjutan

Minggu, 6 Juli 2025 - 18:11 WIB

Dorong Ekonomi dan Lapangan Kerja Baru, Yayasan AHM Latih Puluhan UMKM Bengkel Sepeda Motor

Rabu, 11 Juni 2025 - 23:35 WIB

Lewat Pertapreneur Aggregator, Muria Batik Kudus Berdayakan Disabilitas dan Kaum Rentan Jadi Lebih Mandiri

Kamis, 22 Mei 2025 - 17:58 WIB

Dari Dapur ke Pasar: Perempuan Bajo Bangkit Lewat Legalitas Usaha dan Pertanian Keluarga

Berita Terbaru